Sukses

PDAM Hentikan Penyaluran Air Besok Selama 24 Jam

Daerah yang terdampak, yakni kawasan Ilir, Palembang.

Liputan6.com, Palembang - Ribuan warga Kota Palembang, Sumatera Selatan terancam mengalami kekurangan air pada musim kemarau ini. Hal ini karena Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi Palembang, Sumsel, akan menghentikan penyaluran air bersih ke seluruh pelanggannya untuk sementara waktu.

Seperti diungkapkan Direktur Teknik PDAM Trita Musi, Stefanus.  "Untuk sementara waktu dihentikan dulu, selama proses pekerjaan pemasangan dan koneksi, kabel power listrik dari panel induk ke panel pompa air baku yang lokasinya berada di intake Karang Anyar," kata Stefanus kepada Liputan6.com di Palembang, Sumsel, Senin 3 Agustus 2015.

Dia mengatakan, daerah yang terdampak, yakni kawasan Ilir, Palembang. "Saat pemasangan itu terjadi, kita menghentikan produksi air bersih sehingga tidak bisa menyalurkan air bersih ke hampir seluruh pelanggan di kawasan Ilir," imbuh dia.

Stefanus menuturkan, dari total 198 ribu Sambungan Langsung Internasional (SLI), sekitar 70 persen akan terganggu. Hal ini bakal turut berdampak besar ke sebagian besar pelanggan PDAM Tirta Musi Palembang.

Intake Karang Anyar bisa memproduksi air baku sekitar 300-350 ribu meter kubik perhari atau 9 juta meter kubik perbulan. Serta berfungsi memproduksi air baku, yang akan disuplai ke 4 instalasi pengolahan air (IPA) di kawasan seberang ilir, yaitu IPA Karang Anyar, IPA Poligon, IPA Rambutan, dan IPA 3 Ilir.

"Karena sistem produksi air baku kita menggunakan sistem pompanisasi. Sehingga membutuhkan koneksi listrik. Karena panel induk kita mengalami kerusakan, maka produksi air baku tidak dapat berproduksi," ujar dia.

Namun, kata dia, penghentian penyaluran air bersih ini hanya akan dilakukan pada Rabu 5 Agustus 2015 mulai pukul 08.00 WIB dan diperkirakan berlangsung selama 24 jam.

Jajarannya akan memasang kabel baru dengan ukuran 4x180 milimeter (mm). Tegangan listrik yang akan dikerjakan sebesar 400 volt.

"Kita sengaja mematikan koneksi listrik di panel induk agar keamanan dalam pengerjaan pemasangan bisa maksimal. Diharapkan produksi air baku dari intake Karang Anyar bisa beroperasi pada 6 Agustus, sekitar pukul 08.00 WIB," tutur dia.

Namun, untuk kawasan 3 ilir Palembang, PDAM akan berupaya memaksimalkan fungsi beberapa IPA yang masih dapat berproduksi.

"Untuk IPA 3 Ilir, masih dapat memproduksi untuk sekitar 98 ribu pelanggan. Karena distribusi air baku ke IPA 3 Ilir, masih dapat dibantu oleh Intake 1 Ilir. Namun, terjadi pengurangan dari 950-750 liter per detik. Artinya, produksi untuk kawasan itu, hanya sekitar 250 liter perdetik," pungkas Stefanus. (Ndy/Yus)