Liputan6.com, Makassar - Sosok ibunda adalah inspirasi bagi Wakil Presiden Jusuf Kalla. Tak mengherankan, bila kemudian politikus yang karib disapa JK ini pun meresmikan Masjid Pondok Pesantren Putri Ummul Mukminin Aisyiyah wilayah Sulawesi Selatan yang diberi nama sesuai nama ibundanya, Athirah Kalla.
"Saya berterima kasih luar biasa karena masjid ini memakai nama ibunda saya Athirah yang berarti keharuman. Mudah-mudahan memberi keharuman bagi kita semua," ucap JK di Makassar, Sulawesi Selatan, seperti dilansir Antara, Sabtu (16/1/2016).
Masjid Athirah yang dibangun dalam Kompleks Ponpes Putri Ummul Mukminin Aisyiyah menghabiskan dana sebesar lebih dari Rp 4 miliar. Bersumber dari sumbangan orangtua santri, Gubernur Sulawesi Selatan dan keluarga Wapres JK.
Namun yang paling penting dari masjid yang diresmikan tersebut adalah dapat meningkatkan amal ibadah dan silaturahmi.
"Mari kita semua meningkatkan amal ibadah kita dan doakan ananda santriwati semua yang menuntut ilmu di sini," ujar JK.
Baca Juga
Baca Juga
"Terlebih lagi, pendidikan menjadi modal utama dalam hidup," sambung mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut.
"Saya juga merasa bersyukur pesantren ini banyak santri tentu butuh dana besar. Saya dan Gubernur pasti akan mendukung. Ada adik saya Ramlah yang akan tanggung jawab di sini apalagi ini nama ibunda kita," kata JK.
Wapres juga sempat bernostalgia tentang ibundanya yang sering mengikuti pengajian di Aisyiyah.
Barracuda dan Tim Jihandak
Sebelumnya, juru bicara Polda Sulselbar Komisaris Besar Frans Barung Mangera mengatakan, kunjungan Wapres JK dan sang istri Mufidah Kalla ke Makassar, mendapat pengawalan ketat aparat keamanan.
"Pokoknya mulai dari kedatangan di bandara hingga lintasan yang akan dilalui rombongan Wapres (JK), personel sudah siaga. Termasuk kekuatan pasukan Brimob sebanyak 2 satuan tempur (SST)," beber Barung di Makassar, Sabtu pagi tadi.
Ia menambahkan, kediaman pribadi JK di Jalan Haji Bau turut dijaga aparat keamanan secara berlapis.
"Masih dalam rangkaian Siaga I kami juga mengerahkan 1 unit escape Brimob dengan Barracuda, dan tim jihandak. Dan hal ini berlaku hingga Minggu besok sesuai jadwal kunjungan kerja wapres," ucap Barung.
Advertisement