Sukses

Eks Anggota Gafatar Kukar Dipulangkan Sore Ini ke Makassar

Pemkab Kukar mempertimbangkan penggantian aset mantan pengikut Gafatar

Liputan6.com, Kutai Kartanegara - Polres Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur memulangkan sebanyak 235 eks anggota Gafatar ke Makassar, Sulawesi Selatan lewat Pelabuhan Semayang, Balikpapan. Mereka akan diberangkatkan pukul 15.00 Wita.

Warga yang dulunya bermukim di Desa Karang Jaya Kecamatan Samboja, Kukar ini sudah mengepak barang-barang yang akan dibawa pulang ke Makassar.

"Mereka sudah melakukan pengepakan terakhir, nanti sore akan dilakukan apel dan pendataan terakhir jumlah warga Gafatar ini," kata Kepala Bagian Operasi Polres Kukar, Komisaris Polisi Andre Anas, Selasa (26/1/2016).

Eks anggota Gafatar ini nantinya dikumpulkan seluruhnya di Balai Desa Karang Jaya sebelum keberangkatan ke Balikpapan. Polisi akan membagikan kartu tanda pengenal guna membedakan dengan penumpang-penumpang lainnya.

Andre memperkirakan warga eks Gafatar ini tiba di Pelabuhan Semayang, Balikpapan pukul 20.00 Wita. Mereka nantinya diberangkatkan menumpang KM Bukit Siguntang pukul 22.00 Wita.

"Kapalnya sendiri akan merapat di pelabuhan pukul 20.00 Wita," ungkap Andre.

Dia mengatakan warga eks Gafatar di Samboja ini seluruhnya mau dipulangkan ke daerah asalnya. Menurut dia, polisi rutin memberikan sosialisasi kepada mereka soal pemulangan guna menghindari hal-hal negatif yang mungkin terjadi.

"Sesuai perintah Gubernur Kaltim juga agar mereka ini kembali ke daerah asalnya," ujar Andre.

Polres Kukar, kata dia, sudah menyiapkan sebanyak 2 bus dan 4 truk dalam proses pemulangan eks Gafatar. Mobil juga sudah dipersiapkan sejak jauh hari agar proses evakuasi berjalan lancar.

Aset

Kabupaten Kukar memulangkan mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dari penampungan Samboja secara bergelombang. Terdapat ratusan eks Gafatar asal Kota Bangun, Tenggarong, Sembulu dan Samboja yang akan dipulangkan.

Kukar juga memverifikasi kembali eks pengikut Gafatar yang sebagian sudah memegang KTP Pemkab Kukar. Sebagian warga ini sudah menjalani prosedur semestinya dalam pengurusan perpindahan KTP serta kepemilikan aset di Kukar.

Sehubungan itu, Pemkab Kukar mempertimbangkan penggantian aset mantan pengikut Gafatar ini yang nantinya terpaksa tetap dipulangkan dengan berbagai pertimbangan. Pemkab Kukar akan berhati-hati dalam penyaluran ganti rugi aset milik warga Gafatar.

Sebagian pengungsi ini nantinya dipulangkan lewat jalur darat menuju Balikpapan dan diangkut dalam KM Bukit Siguntang dari Pelabuhan Semayang. Kapal ini yang berlayar membawa ratusan warga Gafatar untuk dipulangkan ke daerahnya masing-masing.