Liputan6.com, Cirebon - Menjelang Imlek, Perguruan Seni Beladiri (PSB) Kelabang kebanjiran pesanan topeng Barongsai. Salah satu perguruan bela diri tertua di Cirebon itu sudah mampu memproduksi sendiri topeng Barongsai.
Bahkan, barongsai yang diproduksi PSB Kelabang mengangkat nuansa Batik Cirebon. Topeng barongsai yang dibuat PSB Kelabang itu diproduksi dan dijual kepada kalangan sendiri. Pemesannya umumnya sesama kelompok seni barongsai maupun bela diri se-Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan).
"Kami dari mencoba memperbaiki sendiri barongsai yang kami miliki. Seiring berkembangnya, kami mempelajari kerangka dan pola-pola barongsai hingga akhirnya bisa bikin sendiri," tutur penerus PSB Kelabang, Shandy Berliani Sianto, Rabu (3/2/2016).
Baca Juga
Dari sejumlah kelompok kesenian barongsai yang ada di Ciayumajakuning, baru PSB Kelabang yang berinovasi membuat barongsainya sendiri.
Advertisement
"Belum mampu produksi massal. Pesanan juga belum sepenuhnya kami layani karena persoalan waktu dan tenaga," Shandy beralasan.
Ia mulai menerima pesanan sejak pertengahan Januari lalu. Barongsai hasil karya PSB Kelabang itu dibanderol antara Rp 2,5 juta hingga Rp 3,5 juta.
"Sekarang lagi layani 5 pesanan barongsai, Mas, untuk Cirebon, Indramayu. Promosi masih di kalangan sendiri," ucap dia.
Dalam sehari, ia dan rekan-rekannya hanya mampu memproduksi 2 buah topeng barongsai. Kesulitan utama dalam pembuatan barongsai ada pada pembuatan rangka dan pengecatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi.