Liputan6.com, Riau - Usai mengkonsumsi narkoba jenis sabu, oknum polisi yang bertugas di Kabupaten Rokan Hulu, Brigadir Satu Riko Kurniawan nekat mencuri kambing warga bersama temannya, Munandar.
Aksinya ini tertangkap basah oleh warga Desa Tambusai Timur, saat sedang memasukan Kambing curian itu mobil di Toyota Avanza. Keduanya nyaris jadi bulan-bulanan, tapi warga takut setelah mengetahui Riko adalah anggota kepolisian.
Akhirnya warga menghubungi anggota Babinsa setempat dan langsung mengamankannya. Briptu Riko dan temannya kemudian dijemput Kasat Reksrim Polres Rohul bersama anggota Provost.
Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono kepada pers membenarkan adanya kejadian pada Jumat (6/5/2016) tersebut.
"Begitu mendapat informasi, saya langsung perintahkan Kasat Reskrim dan anggota Provost menjemput oknum tersebut," kata Pitoyo, Minggu (8/5/2016).
Baca Juga
Saat ini, sebut Pitoyo, Briptu Riko dan temannya sudah diamankan di Mapolres untuk pengusutan lebih lanjut. Pihaknya juga sudah melakukan tes urine.
"Oknum tersebut postif mengkonsumsi narkoba. Dia sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan," tegas Pitoyo.
Pitoyo berjanji menindak tegas anggotanya yang berbuat kriminal. Tidak tanggung-tanggung, Briptu Riko juga akan segera diproses dan direkomendasikan untuk dipecat.
"Dia ini sudah banyak catatan hitamnya, saya rekomendasikan untuk dipecat saja," tegas Pitoyo.
Dalam waktu dekat, kata Pitoyo, Briptu Riko akan segera disidangkan untuk proses kode etik profesi, selanjutnya dilakukan pemecatan tidak dengan hormat karena sering tidak masuk kerja dan menggunakan narkoba.
Kejadian bermula ketika warga setempat, Awaludin Nasution melihat sebuah mobil Avanza warna hitam BM 1440 ME berhenti di pinggir jalan dan sedang menangkap dan memasukkan segerombolan ternak kambing masyarakat.
Melihat itu, Awaludin berteriak bahwa kambing tersebut miliknya. Mendengar teriakan, kedua pelaku langsung melarikan diri dan dikejar warga.
Dalam pelarian itu, mobil pelaku dilempari warga dengan batu dan parang. Saat mobil sampai di simpang PKS PT GSM, mobil tersebut dicegat oleh massa dan keduanya diamankan.
Saat diinterogasi warga, diketahui ternyata identitas Pelaku bernama Riko Kurniawan anggota Satuan Sabhara Polres Rohul berpangkat Briptu bersama temannya Munandar, yang merupakan warga sipil berdomisili di Dalu-dalu.
Tak lama kemudian, anggota TNI AD dari Babinsa Rayon Militer (Ramil) 11/Tambusai, Kopda Saprizal Nasution datang dan langsung diminta oleh warga untuk mengamankan kedua orang pelaku tersebut.
Kepada Kopda Saprizal, keduanya membantah mencuri dan hanya ingin pergi memancing ikan. Akhirnya, Kpoda Saprizal ditelpon oleh Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono dan meminta agar anggotanya diamankan dari amukan massa.
Advertisement