Liputan6.com, Purworejo - Hampir sepekan peristiwa longsor dan banjir menerjang Jawa Tengah bagian selatan, tapi belum seluruh korban bisa ditemukan. Meski demikian, jumlah korban tewas yang teridentifikasi bertambah. Salah satunya adalah perempuan misterius yang menjadi korban longsor Purworejo.
"Untuk Mr X dan Mrs X yang kami temukan di Caok teridentifikasi atas nama Sarif dan Sarifah yang juga merupakan suami istri, sehingga yang di Caok tinggal dua korban lagi yang masih kami cari, yakni Slamet dan Sulaiman," kata Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang, Agus Haryono, pada Kamis, 23 Juni 2016.
Agus juga menyebutkan korban lain yang mereka sebut Mr X yang ditemukan di Desa Donorati diketahui bernama Jemikin atau Takim. Dengan demikian, jumlah korban yang dicari menyusut.
Ketiga korban tak teridentifikasi itu ditemukan dalam upaya pencarian tim SAR gabungan. Dengan terungkapnya identitas ketiga korban tersebut, saat ini tim SAR masih mencari empat korban, yaitu dua di Caok dan dua lagi di Donorati.
Baca Juga
Perempuan Hamil Tewas
Sementara itu, pencarian korban longsor di Kebumen pada Kamis, 23 Juni 2016 berhasil menemukan dua korban lagi. Agus menjelaskan, korban atas nama San Rustin dan Sutinyem.
Menurut petugas SARÂ Maulana Affandi, korban ditemukan di ruang tamu rumahnya. Mereka berada saling berdekatan satu sama lain.
"Rustin kami temukan di ruang tamu dan Sutinyem yang ternyata dalam keadaan hamil kami temukan di pintu depan dalam posisi tertimpa kusen dan batu," tutur Fandi.
Dengan ditemukannya dua korban longsor Kebumen itu, saat ini masih ada satu korban. Yakni, korban berada di Desa Sampang, Kecamatan Sempor, Kebumen.