Sukses

Maaf, Bandros Belum Bisa Meluncur di Bandung

Berdasarkan evaluasi, bus pariwisata Bandros menyalahi aturan.

Liputan6.com, Bandung - Sejak diluncurkan pada awal 2014, keberadaan bus pariwisata Bandung Tour On The Bus (Bandros) menjadi primadona para wisatawan.

Dengan desain layaknya bus asal Inggris, bus berkapasitas 30 orang ini berhasil menghipnotis warga yang mencari wisata unik di Kota Kembang.

Namun sejak insiden meninggalnya mahasiswa Universitas Parahyangan Bandung pada Oktober 2015, bus berhenti beroperasi hingga saat ini.

Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial menjelaskan Bandros dalam tahap pembahasan untuk renovasi karena konstruksi bus menyalahi aturan berdasarkan pemeriksaan.

"Perkembangannya yaitu konstruksi bus sudah menyalahi aturan karea dua tingkat. Tidak sesuai dengan prosedur yang ada jadi harus diperbaiki," kata Oded seusai halalbihalal di halaman Parkir Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 12 Juli 2016.

Oded berharap proses pembahasan dan renovasi bisa berjalan dengan baik sehingga pada tahun ini bisa beroperasi kembali. Apalagi, tanggapan wisatawan atas keberadaan Bandros dinilai cukup baik.

"Mudah-mudahan bisa digunakan lagi. Nanti saya tanya ke dinas terkait dan akan kita dorong," ujar Oded.

Video Terkini