Sukses

80 Warga Karawang Muntah-Muntah Usai Hajatan

Endang, warga Karawang, mengaku mual dan muntah dalam kurun waktu lebih dari 24 jam usai menyantap hidangan di acara hajatan.

Liputan6.com, Karawang - Puluhan warga Dusun Cibango, Desa Telarsari, Kecamatan Jatisari, Karawang, Jawa Barat, mengalami keracunan massal. Peristiwa itu terjadi pada Minggu siang, 31 Juli 2016.

Seperti yang dialami Endang. Dia mengaku mengalami pusing, mual, muntah, serta buang air besar secara terus-menerus.

"Awalnya pusing saya pikir pusing biasa. Kejadiannya setelah kami menyantap makanan di tempat hajatan tetangga," kata salah seorang korban keracunan, Endang di Karawang, Jabar, Senin (1/8/2016).

Endang mengaku kondisi itu dirasakan bersama korban lain dalam kurun waktu lebih dari 24 jam usai menyantap hidangan di acara hajatan yang digelar seorang tetangganya pada Sabtu, 30 Juli 2016.

"Awalnya tidak terasa apa-apa," ujar Endang.

Warga korban keracunan kemudian dievakuasi ke Puskesmas Kecamatan Jatisari, Karawang, untuk mendapat penanganan medis. Jumlah korban keracunan massal mencapai 80 warga. Seperti disampaikan Kepala Puskesmas Jatisari, Een.

"Semalam jumlahnya 70 orang dan tadi pagi masuk lagi 10 orang," kata Een.

"Gejala yang dialami rata-rata sama, mulai dari pusing, muntah, dan buang air besar," dia menambahkan.

Dia mengatakan, 11 orang dirujuk ke Rumah Sakit Puri Asih Karawang karena kondisinya terus memburuk. Sementara, belasan lainnya sudah diperbolehkan pulang.

"Ada 15 orang sudah kita perbolehkan pulang karena kondisinya mulai membaik, tapi mereka harus menjalani rawat jalan," tambah Een.

Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya keracunan ini. Dugaan sementara akibat makanan yang dikonsumsi mengandung bakteri.

Saat ini kasus keracunan massal tersebut telah ditangani pihak Kepolisian Resor Karawang. Aparat juga membawa sisa makanan yang dikonsumsi warga untuk dilakukan tes laboratorium.