Liputan6.com, Jakarta Gadis pembuat Bihun Kekinian atau Bikini Remas Aku berinisial T mendatangi Kantor Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandung, Jawa Barat, Senin, 8 Agustus 2016.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Liputan6.com, selama di kantor tersebut, T diberikan edukasi terkait penerbitan gambar atau desain kemasan yang akan dipasarkan. T juga ditanyai terkait penayangan desain produk yang dibuatnya.
Baca Juga
Menurut Kepala Bidang Penyidikan dan Pemeriksaan BBPOM Bandung, Dela Triatmani, dari hasil dan tanya jawab dengan T diperoleh informasi bahwa produksi Mi Bikini tidak dilakukan oleh T sendiri.
Advertisement
"Inikan awalnya karya untuk ujian akhir di lembaga pendidikan yang ditempuhnya. Dibuatnya bareng-bareng karena dalam mendapatkan nilai pelajaran entrepeneur kreatif," ujar dia di Kantor BBPOM, Jalan Pasteur, Bandung.
Dela mengatakan, nantinya penyelidikan ini akan menghadirkan saksi lainnya yang akan dimintai keterangan.
Rencananya, BBPOM Kota Bandung akan terus menelusuri keberadaan Snack Bikini ini karena penyebaran pemasarannya sangat luas. Penjualan snack kemasan ini telah dihentikan beberapa waktu yang lalu.
Disebutkan pula, BBPOM Bandung saat ini tengah menelisik pemesan snack Bikini Remas Aku yang ada di Jakarta dengan mengerahkan seluruh petugas penyidiknya.