Sukses

Top 3: Ada 4 Tempayan Berisi Tulang Manusia di Puskesmas Ini

Temuan ini diawali ketika para buruh bangunan menggali tanah untuk fondasi kamar mandi, sepekan lalu.

Liputan6.com, Semarang - Di belahan dunia manapun, bangunan kosong sampai saat ini masih dipercaya sebagai tempat angker yang menyimpan banyak kisah horor.

Di Tanah Air, tepatnya di Rembang, Jawa Tengah, sebuah Puskesmas yang masih dalam tahap renovasi tiba-tiba dikejutkan dengan penemuan epmat tempayan yang di dalamnya berisi tulang manusia dari peradaban awal Masehi.

Seketika itu juga, para buruh yang menemukan tulang belulang tersebut langsung menghentikan pekerjaannya.

Hingga malam hari ini berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca Liputan6.com di kanal Regional, pada Rabu (10/8/2016).

Kabar lainnya yang tak kalah diburu adalah kelahiran bayi kembar yang mempunyai dua kepala dan mantan wakil Jokowi yang menolak sistem full day school (FDS) atau sekolah sehari penuh.

Berikut berita terpopuler yang terangkum dalam Top 3 Regional:

1. Seram, Ada Kuali Berisi Kerangka Manusia di Puskesmas Rembang

(Edhie Prayitno Ige/Liputan6.com)

Buruh bangunan menemukan empat kuali atau tempayan di bagian belakang proyek renovasi Puskesmas II Kragan, Rembang, Jawa Tengah yang ternyata berisi kerangka manusia dari masa lampau.

Temuan ini diawali ketika para buruh bangunan menggali tanah untuk fondasi kamar mandi, sepekan lalu. Saat menggali ujung cangkul mereka membentur sebuah benda keras.

"Barang temuan itu sementara kami amankan di Museum Plawangan disandingkan dengan penemuan-penemuan sebelumnya," kata Junaedi kepada Liputan6.com, Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Dia menyebutkan kerangka manusia itu memiliki karakter yang sama dengan puluhan kerangka yang ditemukan pada 1981. 

Selengkapnya...

2. Heboh Bayi Perempuan Berkepala Dua di Gresik

Kelahiran bayi berkepala dua ini buat publik Bangladesh heboh

Kelahiran seorang bayi menghebohkan Rumah Sakit Ibnu Sina di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Betapa tidak, bayi perempuan yang dilahirkan melalui operasi caesar pada Selasa 9 Agustus 2016, mempunyai dua kepala.

"Kondisi bayi saat pertama lahir adalah sesar, dengan berat badan 4.200 gram dan panjang 43 centimeter dengan mempunyai dua kepala, jumlah tangan dua dan kaki dua, serta berjenis kelamin perempuan," ucap Maftukhan, seperti dilansir Antara, Selasa 9 Agustus 2016.

Ia mengatakan pada saat operasi, dokter ahli yang diturunkan sempat mendapatkan kesulitan. 

Ayah sang bayi, Wahyudi (32) mengaku tidak mengetahui jika putrinya itu terlahir dengan dua kepala. Ia bahkan sebelumnya juga tidak mengira karena sang istri tak pernah melakukan pemeriksaan saat bayi berada di kandungan.

Selengkapnya...

3. Mantan Wakil Jokowi Tolak Full Day School 

Wacana full day school menuai kontroversi.

Wacana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengenai sistem full day school (FDS) atau sekolah sehari penuh terus menuai pro dan kontra.

Tidak hanya datang dari masyarakat, sejumlah tokoh penting di daerah pun turut bersuara. Salah satunya datang dari Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo.

Rudy menilai FDS tidak pas diterapkan karena justru akan membuat siswa sekolah menjadi jenuh. Menurut dia, peran orangtua akan semakin kecil dalam mendidik anak jika FDS diterapkan. Padahal, peran orangtua sangat penting dalam mendidik karakter anak.

"Ya, anak akan bertemu dengan keluarganya semakin terbatas. Waktu bermain dengan teman sekitar rumah juga terbatas," kata dia.

Mantan wakil Jokowi saat menjabat sebagai Wali Kota Solo itu juga mengatakan FDS akan membuat anak tertekan. Sistem itu juga akan memisahkan anak dari kehidupan sosialnya.

Selengkapnya...