Liputan6.com, Brebes - Guna mengantisipasi kemacetan di jalur selatan saat libur panjang Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah, jajaran Polres Brebes akan memberlakukan sistem satu arah mulai dari exit Tol Pejagan-Prupuk-Tonjong-Bumiayu-Paguyangan-Purwokerto.
"Secara situasional kita akan terapkan rekayasa lalu lintas satu arah bagi kendaraan dari arah Jakarta, keluar exit Tol Pejagan ke arah selatan. Hal ini dilakukan untuk menghindari penumpukan kendaraan di jalur itu," ucap Kasatlantas Polres Brebes, AKP Arfan Zulkan Sipayung, Kamis, 8 September 2016.
Menurut dia, pemberlakuan sistem satu arah di jalur alternatif lintas selatan itu diberlakukan ketika terjadi penumpukan kendaraan dari arah Jakarta di Pejagan hingga Larangan, Brebes. Berdasarkan pengalaman pada arus mudik Idul Fitri kemarin, kata dia, sistem yang sama juga diberlakukan.
Kendaraan dari arah Pejagan menuju Prupuk menggunakan dua lajur. Sementara kendaraan dari arah Purwokerto dialihkan melalui Kabupaten Tegal. Meski tidak sepenuhnya menghilangkan kemacetan, kata Arfan, upaya tersebut bisa mengurangi ketersendatan di jalur tersebut.
Ia memaparkan, sejumlah titik kemacetan yang perlu diwaspadai menjadi titik kemacetan seperti, di simpang Pejagan, pusat Kota Brebes, dan pertigaan exit Tol Brebes Timur (Brexit). Polisi akan menempatkan personel di Brebes Exit untuk mengatur arus lalu lintas kendaraan.
"Yang menjadi perhatian saat ini, pusat Kota Brebes sedang ada perbaikan jalan. Tapi saat liburan nanti, pekerjaan sudah dihentikan dan tidak akan mengganggu arus lalu lintas kendaraan yang melalui jalur pantura," ujar dia.
Kemudian untuk antisipasi di jalur tengah, ada beberapa titik perlintasan rel kereta api sebidang, yakni perlintasan Klonengan dan Karanganyar di Prupuk, perlintasan rel di Karangsawah yang berada di Kecamatan Tonjong, dan perlintasan rel KA di Kretek yang berada di Kecamatan Paguyangan.
Jalur Tol Brebes Timur-Brebes Barat Gratis
Sementara itu, Kapolres Brebes AKBP Luthfie Sulistiawan menyatakan sudah menyiapkan sebanyak 263 personel untuk mengamankan arus mudik libur panjang Idul Adha. Mereka akan dibagi dua, masing-masing menjadi tim pengurai dan berjaga di sejumlah pos yang menjadi titik kemacetan.
"Selain personel dari kita, juga ada tambahan personel dari Polda Jawa Tengah sekitar 180 personel. Kami juga akan menambah armada kendaraan pengurai kemacetan sebanyak 52 unit," ucap Luthfie.
Untuk rekayasa arus lalu lintas di Brebes Timur, kata Kapolres, semua kendaraan yang menuju ke Barat dialihkan ke jalan tol melalui pintu Brebes Timur. Bagi kendaraan yang keluar di Brebes Barat, mereka tidak akan dikenakan biaya alias gratis.
"Tapi khusus yang keluar di Brebes Barat yang gratis. Kalau lanjut ke Pejagan, ya tetap harus membayar," ujar dia.
Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Brebes telah menyiapkan dua jalur alternatif, yakni Brebes-Jatibarang dan Tanjung Kersana.
"Jalur alternatif sudah kita siapkan dan mulai berlakukan secara situasional. Dinhubkominfo juga sudah menyiapkan delapan CCTV yang tersebar di sepanjang Pantura untuk memantau arus lalu lintas," ucap Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Pemkab Brebes, Satibi.
Advertisement