Sukses

Heboh Wali Kota Semarang Jadi Backpacker

Sebagian warga Semarang mengapresiasi aksi wali kota, sebagian mencibir.

Liputan6.com, Semarang - Warga Semarang dihebohkan beredarnya foto Wali Kota Semarang Hendrar Prihardi sedang naik bus tanpa pengawalan dan membawa tas sendiri. Mengenakan baju batik dengan tas punggung, dia tampak berbincang dengan penumpang lain yang sama-sama berdiri.

Penyebaran foto ini semakin meluas ketika sebuah akun di Facebook, Wajar Oye, membagikannya. Dia begitu gembira bisa satu bus dengan wali kota.

"Mau naik pesawat, satu bus dengan Wali Kota Semaraang... Bawa tas sendiri... Selow banget nggak ada yang ngawal. Bosku ancen joss," demikian Wajar Oye menulis.

Kepada Liputan6.com, Hendi, sapaan akrab wali kota, mengatakan foto itu diambil di shuttle bus saat ia akan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadi pembicara tentang smart city. Saat itu, ia terburu-buru sehingga Yoga, ajudan yang menemaninya, sempat kehilangan jejaknya.

"Aku lali nek Yoga lagi ngurus bagasi mas. Teko tak tinggal (saya lupa kalau Yoga sedang mengurus bagasi mas. Langsung saya tinggal)," kata Hendi, Kamis (17/11/2016).

Hendi dijadwalkan berada di KPK selama tiga hari. Namun ketika istirahat, ia membuka media sosial, banyak sekali laporan mengenai banjir di Semarang melalui hashtag #laporhendi.

"Saya harus ada di tengah warga yang kesusahan. Saya izin ke panitia untuk mendahului. Alhamdulillah diizinkan," kata Hendi.

Sampai di bandara Semarang, Hendi juga berjalan sendiri. Karena jadwal di KPK tiga hari dan baru dijalani sehari, tak ada penjemputan. Sempat menunggu beberapa menit setelah ia menelepon rumah, Hendi dijemput.

Wali Kota Semarang terpergok jadi backpacker (Liputan6.com / Edhie Prayitno Ige)

Atas foto ini, tanggapan masyarakat beragam. Ada yang mencibir dan menganggap pencitraan.

"Jangan lupa siapkan tukang foto," tulis Hiro Hamada mengomentari foto itu di Facebook.

Namun, tanggapan positif justru dari masyarakat bawah. Rata-rata percaya bahwa foto itu memang didapat secara tak disengaja.

"Kalau saya percaya, beberapa kali ketemu di angkringan," kata Nur Solichin, warga Prembaen, Semarang.

Hendi tak ambil pusing dengan segala macam opini publik. Ia menanggapi dengan senyum ketika ditanyakan soal respon khalayak luas.

Sebelumnya, publik Jawa Tengah juga dihebohkan dengan beredarnya foto Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidur di lantai kereta. Ganjar mengaku meluruskan kaki agar tidurnya nyenyak.