Liputan6.com, Jambi - Warga Desa Lumahan, Kecamatan Senyerang, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi, kini bisa bernapas lega. Sebelumnya, selama lima hari, warga desa diteror predator ganas, raja sungai alias buaya.
Andi Ase (35), salah seorang warga Lumahan mengatakan, sebelum buaya tertangkap pada Jumat, 6 Januari 2017, selama kurang lebih lima hari, warga desa beberapa kali diteror sang predator. Lokasi Desa Lumahan memang tak jauh dari aliran sungai. Sebagian besar wilayahnya juga adalah rawa atau payau.
"Mulai dari itik, bebek hingga angsa banyak hilang dimakan buaya itu," ucap Andi di Jambi, Sabtu sore, 8 Januari 2017.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Andi, selama lima hari itu, sang predator kerap menampakkan diri. Kondisi itu menyebabkan warga takut dan khawatir, apalagi banyak anak-anak.
Akhirnya pada Jumat, 6 Januari 2017, usai menunaikan salat Jumat, warga beramai-ramai menyiapkan jaring yang sebelumnya telah disiapkan.
"Setelah ditunggu cukup lama, buaya itu akhirnya tertangkap," tutur Andi.
Setelah diukur, sang predator tergolong lumayan besar. Panjang tubuhnya mencapai lima meter. Kini, menurut Andi, buaya tersebut diamankan di salah satu rumah warga setempat.