Liputan6.com, Makassar - Apa jadinya jika bayi dibuang ke dalam bak WC cemplung? Nasibnya mungkin bisa serupa dengan bayi berjenis kelamin laki-laki yang dibuang di dalam WC cemplung di Dusun Taruncue, Desa Ale Nangka, Kabupaten Sinjai Selatan, Sulawesi Selatan.
Bayi mungil itu pertama kali ditemukan Arif, warga setempat sekitar pukul 10.00 Wita, Kamis, 2 Februari 2017. Saat itu, Arif hendak buang air besar di WC cemplung.
Belum juga sempat membuang hajat, ia dikagetkan oleh jeritan tangis bayi yang berasal dari liang WC. Diselimuti rasa penasaran dan takut, ia membatalkan dirinya untuk BAB. Ia ke luar jamban untuk meminta pertolongan warga agar membongkar bak WC tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Rasa penasaran Arif dan warga terjawab. Mereka menemukan bayi mungil yang masih lengkap dengan ari-ari itu. Warga kemudian membawa bayi yang masih bertahan hidup itu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Hingga kini, bayi belum bernama itu masih dalam perawatan medis di rumah sakit. Temuan itu dibenarkan Kasat Reskrim Polres Sinjai AKP Sardan.
"Bayi ini pertama ditemukan dalam kondisi masih hidup oleh Petta Arif seorang warga setempat. Saat ini kita melakukan penyelidikan dan pengembangan untuk mengetahui siapa orang tua bayi tersebut," Sardan memungkasi.