Gagal Kecoh Petugas, Paket Sabu Gagal Terbang ke Jayapura

Liputan6.com, Makassar - Petugas Avsec Bandara Internasional Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan menemukan narkoba jenis sabu dalam pemeriksaan X-ray. Dengan penemuan itu, paket sabu itu gagal 'terbang' ke Kota Jayapura, Papua.

Kasat Narkoba Polres Maros, Sulsel, AKP Hendra mengatakan, saat ditemukan, sabu itu terdiri dari empat saset. Keempat sabu itu diselipkan di sela-sela kardus dengan tujuan paket pengiriman ke Jayapura melalui jasa ekspedisi PT Kerta Gaya Pusaka (KGP).

"Empat saset paketan sabu itu disembunyikan di sela-sela kardus dengan tujuan ke seorang bernama Deddy Darmawan di Kota Jayapura," kata Hendra kepada Liputan6.com, Selasa, 28 Februari 2017.

Awalnya, kata Hendra, pihak ekspedisi PT KGP memasukkan kargo nomor SMU 6551176 dengan keterangan PTI berisi dokumen.

Selanjutnya, kargo tersebut dilakukan penimbangan dan langsung dimasukkan ke dalam Sitec untuk penerbitan bukti timbang barang (BTB). Kargo lalu dimasukkan ke dalam X-ray untuk diperiksa petugas.

"Tapi, petugas mencurigai paketan tersebut saat kargo melintas di x-ray. Sehingga petugas x-ray perintahkan petugas ekspedisi PT Kerta Gaya Perkasa untuk buka paket tersebut," kata Hendra.

Setelah dibuka secara manual, lanjut Hendra, dalam kargo tersebut ditemukan paketan berisi sabu yang disimpan di sela-sela kardus.

Paketan sabu lalu diamankan ke ruangan air kargo terminal supervisor untuk pendataan. Setelah itu diberikan ke Polres Maros, Sulsel untuk diproses secara hukum.

"Paketan sabu itu dikirim oleh Zulkarnain dengan tujuan Deddy Darmawan beralamat di Jayapura dimana rencananya menggunakan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-798 tujuan Jayapura," ucap Hendra.