Liputan6.com, Medan - Tim gabungan yang terdiri dari Unit Jatanras Polda Sumut, Polres Pelabuhan Belawan, dan Polsek Medan Labuhan mulai menemukan titik terang kasus dugaan pembunuhan yang menewaskan satu keluarga di kawasan Pasar 1, Gang Tengah, Mabar, Kota Medan, Sumatera Utara.
Tiga hari pasca-ditemukannya para korban dugaan pembunuhan, tim gabungan dari kepolisian telah mengantongi identitas dan foto pelaku pembunuhan. Ironisnya, terduga pelaku masih memiliki hubungan saudara dengan korban.
Wakapolda Sumut Brigjend Pol. Agus Andrianto mengatakan, terduga pelaku, yakni berinisial AL. Bahkan pihaknya telah menetapkan AL sebagai calon tersangka pembunuhan dalam kasus ini.
"Ada satu nama yang akan jadi calon tersangka, yaitu atas nama AL, masih ada hubungan saudara antara Rianto dan istri AL. Kita meminta kepada yang bersangkutan untuk menyerahkan diri secepat mungkin," kata Agus di Mapolda Sumut, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Selasa 11 April 2017.
Baca Juga
Agus menjelaskan penetapan AL sebagai calon tersangka kasus pembunuhan ini berdasarkan hasil penyelidikan tim gabungan. Pihak kepolisian berhasil menemukan sejumlah barang bukti di rumah AL di kawasan Jalan Pembangunan II, Desa Sekip, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang.
Barang-barang bukti yang ditemukan pihak kepolisian berupa satu buah laptop, empat buah ponsel, satu buah tas sekolah berwarna hitam, dompet, Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) milik korban, dan dua kartu pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan Taman Pembelajaran Alquran (SPP TPA) Nurul Iman.
"Dari penyelidikan sementara, dugaan kita, pelaku pembunuhan ini tidak hanya dilakukan satu orang. Ini juga berdasarkan keterangan saksi," ujarnya.
Wakapolda Sumut juga membeberkan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), latar belakang yang membuat pelaku tega menghabisi nyawa lima orang dan membuat kritis satu balita dikarenakan dendam.
"Ini ada anak empat tahun (Kirana) jadi korban, dan kondisinya sampai seperti itu, dugaan kita motifnya dikarenakan dendam," sebutnya.
Adapun istri terduga pelaku pembunuhan, Ri, dan ayahnya, Hs, telah diamankan pihak kepolisian untuk kepentingan penyelidikan dalam kasus dugaan pembunuhan ini. Pihak kepolisian juga akan menyebar foto-foto AL ke seluruh Indonesia untuk menunjang penyelidikan ini.