Sukses

Zumi Zola Basah-basahan Gendong Anak Korban Banjir Jambi

Banjir di Jambi menyebabkan agenda sahur warga kacau.

Liputan6.com, Jambi - Hujan lebat yang mengguyur Kota Jambi pada Selasa malam, 13 Januari 2017, hingga Rabu dini hari tadi membuat panik sejumlah warga Kota Jambi. Banjir setinggi satu meter lebih itu merendam sejumlah kawasan hingga mendesak Gubernur Jambi Zumi Zola turun tangan.

Beberapa titik kawasan terendam air cukup parah adalah kawasan Pattimura, Sipin, dan sejumlah wilayah lain. Ketinggian banjir mencapai sekitar 1 meter itu menyebabkan warga yang panik tak bisa lagi bersiap untuk makan sahur.

"Pak Gubernur bahkan sampai turun mengevakuasi warga yang kebanjiran," ucap Andre, salah seorang warga Bagan Pete, Kota Jambi, yang ikut membantu warga yang kebanjiran.

Menurut Andre, suasana Rabu dini hari di Kota Jambi benar-benar kacau. Di tengah guyuran hujan lebat, warga harus beramai-ramai mengamankan rumahnya dari terjangan banjir. Belum ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Banyak warga tak makan sahur karena sibuk kebanjiran. Paling cuma minum air seadanya," ucap Andre.

Suasana tak kalah kacau terjadi di Lapas Jambi. Puluhan napi dan tahanan dikabarkan kabur melewati dinding lapas sepanjang kurang lebih 14 meter yang jebol akibat banjir.

Lapas yang berada di kawasan Pattimura ini memang kerap menjadi langganan banjir saat hujan lebat tiba. Gorong-gorong di sekitar lapas tak mampu menahan luapan air yang deras.

"Jumlah napi yang kabur belum kabur belum bisa dipastikan. Namun yang tertangkap sudah puluhan," ujar salah satu sumber kepolisian di Polresta Jambi yang enggan ditulis namanya.

Sampai Rabu pagi, puluhan anggota kepolisian bersenjata lengkap bersama aparat TNI dikerahkan untuk berjaga-jaga di sekitar Lapas Jambi.

Video Terkini