Sukses

Pesan Khusus Jokowi pada Wali Kota Semarang Perihal Arus Mudik

Presiden Jokowi saat itu hanya numpang lewat Semarang setelah membagikan KIP dan KIS di Temanggung, Jawa Tengah.

Liputan6.com, Semarang - Arus mudik Lebaran 2017 benar-benar harus disiapkan secara khusus oleh Pemerintah Kota Semarang. Setidaknya, peristiwa banjir rob yang menggenang di Jalan Kaligawe sebelumnya tidak terulang kembali.

Jokowi saat itu hanya numpang lewat Semarang saat hendak kembali ke Jakarta melalui Bandara Ahmad Yani, Semarang, seusai membagikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Kabupaten Temanggung. Di Bandara Ahmad Yani itulah Presiden Jokowi memberi pesan khusus kepada Wali Kota.

Peristiwa itu kemudian diunggah di akun Instagram pribadi Wali Kota Semarang Instagram @HendrarPrihadi. Menurut Hendi, secara umum Presiden Jokowi berpesan untuk mengamankan jalur mudik agar arus mudik tahun ini lebih lancar dibanding tahun sebelumnya.

"Tadi malam mendapat perintah langsung dari Bapak Presiden @Jokowi untuk mengamankan jalur mudik yang melewati Kota Semarang," tulis Hendi disertai tagar #IndonesiaHebat #SemarangHebat dalam caption fotonya.

Upaya pengamanan jalur mudik ditindaklanjuti dengan mengumpulkan penjaga pompa air. Hal itu sebagai realisasi komitmennya bahwa Hendi sudah menjamin bahwa H-5 Lebaran, seluruh jalur mudik akan kering dan terbebas dari rob.

"Ngumpul-ngumpul bareng penjaga pompa, sambil buka bersama. Pak Presiden percaya penuh bahwa daerah sudah tahu persis potensi masalah yang menghadang dan menyiapkan solusinya," kata Hendi kepada Liputan6.com, Minggu, 18 Juni 2017, usai buka bersama penjaga pompa.

Kepada para penjaga pompa itu, Hendi menitipkan jalur utama yang hendak dilintasi pemudik untuk diamankan. "Bila ada genangan yang berpotensi bertambah, semua pompa harus difungsikan. Jangan sampai ada yang terlewat," kata Hendi kepada para penjaga pompa air.

Hendi menjelaskan bahwa selama ini penjaga pompa air merupakan pahlawan yang rela mengorbankan waktunya untuk tidak berkumpul dengan keluarga demi memberi kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat. Mereka secara bergantian menjalankan tugas selama 24 jam, meski tak ada genangan air sekali pun.

"Saya paham bila panjenengan pasti juga ingin berkumpul dengan keluarga di hari Lebaran. Karena itu, saya berterima kasih kepada panjenengan sekalian yang telah berkomitmen menjunjung kepentingan umum di atas kepentingan pribadi," kata Hendi.

Arus mudik Lebaran 2017 di Semarang diharapkan tidak akan terganggu banjir rob. Khususnya, yang berada di jalur pantura Jawa Tengah.Â