Bocah-Bocah Purbalingga Siap Runtuhkan Rekor Anak Jakarta

Liputan6.com, Purbalingga – Sebanyak 2.092 anak Purbalingga siap memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) jumlah peserta deklarasi anti-kekerasan terhadap anak di Hari Anak Nasional (HAN) pada Selasa, 25 Juli 2017.

"Jika tidak ada halangan, acara ini juga akan dicatat oleh MURI. Kegiatan deklarasi ini mampu memecahkan rekor serupa yang pernah diciptakan Pemprov DKI Jakarta dengan jumlah peserta 1.500 anak," kata Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan  Pemberdayaan Anak (Dinsos Dalduk KBPPPA) Purbalingga, Wahyu Ekonanto, Minggu, 23 Juli 2017.

Selain dihadiri oleh ribuan anak, kata Wahyu, deklarasi anti-kekerasan itu juga bakal dihadiri oleh 1.195 orangtua sehingga total deklarator sedikitnya berjumlah 3.287 orang. Mereka berdatangan dari seluruh desa di Kabupaten Purbalingga.

Wahyu menjelaskan, kegiatan akan diawali dengan tarian selamat datang oleh Himpunan Pendidikan Usia Dini (Himpaudi), berupa tari "Pesta Desa" yang menggambarkan kegiatan persemaian sampai panen sebagai bentuk menanamkan pendidikan anak usia dini tentang kebersamaan, gotong royong, kekompakan, dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

"Kemudian, gerak dan lagu anak-anak PAUD berupa tarian 'Yamko Rambe Yamko' dan tari 'Siskamling' oleh 30 anak," ujarnya.

Pada Selasa siang seusai deklarasi, digelar seminar kampanye penguatan kebijakan perlindungan anak oleh Biro Kesra Setda Provinsi Jateng di Bale Apoeng. Seminar menghadirkan narasumber Ketua Tim Penggerak PKK Jateng, Komisi Perlindungan Anak, dan Dinas PPPA Dalduk KB Provinsi Jawa Tengah.

"Peserta seminar sebanyak 200 anak yang berasal dari 20 sekolah setingkat SMA dan SMP," ujar Wahyu.

Sementara pada malam harinya, digelar wayang kulit di lapangan Desa Cipaku, Kecamatan Mrebet. Pergelaran wayang akan menghadirkan dalang Ki Kukuh Bayuaji dan Ki Bima Bayuaji dengan lakon yang akan dibawakan berisi kampanye program keluarga berencana.

Wahyu menambahkan, kegiatan yang dipusatkan di Taman Wisata Sanggaluri Park, Desa Kutasari, itu direncanakan juga akan dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Jateng Siti Atikoh Ganjar Pranowo, Bupati Purbalingga Tasdi, Wakil Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, Ketua Tim Penggerak PKK Purbalingga Erni Widyawati Tasdi, dan sejumlah tamu undangan lain.