Sukses

SAR Berhasil Evakuasi 5 Pemancing Terdampar, Begini Kondisinya

Dua penyelamat turun dan berenang menuju tebing dengan membawa tali yang sudah diikat di masing-masing perahu.

Liputan6.com, Jakarta Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos Trenggalek Jawa Timur, akhirnya berhasil mengevakuasi lima pemacing yang terdampar di Pulau Celeng, Blitar. SAR memastikan kondisi lima pemancing terdampar tersebut dalam keadaan selamat.

Dua penyelamat dari Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Pos Trenggalek Jawa Timur, akhirnya memutuskan untuk berenang ke Pulau Celeng untuk membuat lintasan evakuasi lima pemancing yang terdampar di pulau tersebut selama empat hari.

"Pukul 15.30 WIB, setelah air laut pasang, dua perahu nelayan dengan masing-masing pob (2 rescuer, 2 nelayan) menuju ke cek point yang aman untuk proses evakuasi, kurang lebih jarak 75-100 meter dari tebing Pulau Celeng," tutur Kordinator Pos Basarnas Trenggalek, Asnawi Suroso, Jumat (18/8/2017).

Dia mengatakan, dua penyelamat turun dan berenang menuju tebing dengan membawa tali yang sudah diikat di masing-masing perahu. "Sesampainya di Pulau Celeng, kelima survivor yang sudah mengenakan life jacket pengiriman pagi tadi dipersiapkan untuk dievakuasi," ujarnya.

Dia menegaskan, selanjutnya survivor sampai di perahu dan dibantu dinaikkan ke atas perahu. "Sekitar pukul 17.30 WIB, kelima survivor berhasil dievakuasi menuju Pantai Pehpulo dengan selamat," ujarnya.

Sebelumnya, lima pemancing asal Blitar, Jawa Timur, yang diketahui bernama Evan (36), Pitoyo (36), Andis (30), Dedi (30) dan Gogon (35), terjebak di Pulau Celeng Pantai Pehpulo Blitar, selama empat hari, pada hari Senin 14 Agustus 2017, sekira jam 13.00 WIB.

Koordinator Pos Basarnas Trenggalek, Asnawi Suroso menuturkan, saat itu, dua nelayan, Sukani dan Agung warga Dusun Pehpulo, Desa Sumbersih, Kecamatan Panggungrejo Blitar, telah mengantarkan lima pemancing menyeberang ke Pulau Celeng untuk memancing.

"Pada waktu jam penjemputan ternyata ombak terlalu besar sehingga menyebabkan 5 orang pemancing tersebut terjebak di Pulau Celeng hingga saat ini," tuturnya, Jumat (18/8/2017).

Dia mengatakan, pihaknya menerima laporan dari BPBD Blitar pada hari Kamis 17 Agustus kemarin. "Mereka membutuhkan bantuan evakuasi," katanya.

Tim Penyelamat Pos SAR Trenggalek, meluncur menuju lokasi kejadian dengan lama perjalanan 3 sampai 3,5 jam. "Sesampainya di lokasi, kami berkoordinasi dengan potensi SAR dan melaksanakan assesment lokasi, guna menentukan teknik dan metode evakuasi," ucapnya.