Liputan6.com, Pekalongan - Sofia Isa, balita 3,5 tahun yang menjadi korban penusukan dengan sebilah pisau dapur oleh ibu kandungnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Pekajangan, Kabupaten Pekalongan.
Karena mengalami luka robek dibagian perut sebelah kiri, ia lalu menjalani operasi bedah pada Sabtu siang, 4 November 2017. Saat pertama dibawa ke rumah sakit, kondisinya sempat drop.
Kondisi balita yang ditusuk ibunya itu berangsur membaik sejak maghrib. Dia sudah mulai bisa diajak ngobrol meski perut bagian kirinya masih dibalut perban.
Advertisement
Baca Juga
Selama di RS, korban dirawat oleh kerabat dan tetangga desanya sendiri. Selain itu, anggota kepolisian Polsek Bojong juga mendampingi korban selama di rumah sakit.
"Alhamdullilah kondisi Dik Sofia sudah mulai membaik. Sekarang sudah bisa diajak interaksi dan tertawa," ucap tetangga korban, Adi (50).
Ia dan sejumlah warga lainya pun mengaku lega dengan kabar baik terkait kondisi balita yang ditusuk ibu kandungnya itu. "Kasihan masih balita seperti itu, mudah-mudahan proses penyembuhanya cepat," kata dia.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Ibu Korban Memberontak
Sementara itu, kondisi Syarenie (31) yang notabene ibu kandung korban saat ini sedang menjalani pemeriksaan kejiiwaan di RS Djunaid. Ia diduga mengalami depresi. Hal itu terlihat saat pelaku sempat diamankan dan dijebloskan di tahanan Mapolsek Bojong.
"Pelaku berteriak-teriak histeris minta dilepas dan nggak mau masuk di ruang tahanan. Saat berusaha ditenangkan malah berontak," kata seorang polisi yang bertugas saat itu.
Tak hanya itu, saat diperiksa di sebuah ruangan di Mapolsek Bojong, Syarenie kembali berulah. Ia mengamuk dan melempar benda yang berada di dekatnya. Ia bahkan hendak melucuti pakaian dan celana yang dikenakannya di hadapan petugas.
Sejumlah uang kertas pecahan Rp 100 ribu yang dibawanya dibuang dan dibiarkan berserakan di lantai tahanan. Selama di dalam tahanan, ia lebih banyak menunduk dan pandangannya kosong.
Sebelumnya, nasib memilukan menimpa seorang balita perempuan bernama Sofia Isa yang masih berumur 3,5 tahun. Ibu kandungnya menusuk perutnya dengan pisau dapur saat ia tidur pada Sabtu, 4 November 2017.
Kejadian itu terjadi tak lama usai berkumandang azan Subuh, sekitar pukul 05.00 WIB, korban berteriak histeris mengeluh kesakitan di bagian perutnya.
Mulanya warga tak menaruh curiga atas luka yang dialami balita itu. Barulah saat berada di RS, pelaku mengakui jika apa yang dialami korban merupakan perbuatanya sendiri.
Advertisement