Gunung Agung Erupsi Lagi, Tinggi Abu Vulkanik 2 Km

Liputan6.com, Denpasar Meski sebelumnya terlihat tenang, pagi ini Gunung Agung kembali bergeliat, erupsi lagi. Gunung setinggi 3.142 mdpl itu memuntahkan abu vulkanik bersamaan dengan asap kelabu tebal setinggi 2.100 meter.

"Ya benar erupsi lagi tadi pagi pukul 07.59 Wita. Ketinggian asap kelabu tebal bertekanan sedang setinggi 2.100 meter condong ke arah barat," kata Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Kasbani, Jumat (8/12/2017).

Akibat erupsi ini, warga merasakan sebaran abu yang dimuntahkan gunung tertinggi di Bali itu. Salah satunya adalah warga di Desa Kubu, Karangasem. Warga di sini merasakan hujan abu yang cukup banyak, meski tak terlalu intens.

Sementara itu, erupsi Gunung Agung pagi ini belum mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Communication and Legal Head Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim menjelaskan jika erupsi tak berdampak pada aktivitas penerbangan. "Sementara ini masih aman untuk penerbangan, belum ada gangguan," ujarnya.

Dalam laporan periodik yang disusun PVMBG mulai pukul 00.00 Wita hingga pukul 06.00 Wita, sebelum erupsi terjadi ketinggian asap berwarna putih dan kelabu terpantau setinggi 500-1.500 meter di atas puncak kawah Gunung Agung. Teramati pula sinar api melalui CCTV di Pos Rendang dan CCTV Batulompeh.

Terjadi 8 kali gempa embusan, 6 kali gempa low frekuensi, 3 kali gempa tektonik jauh. Tremor menerus (microtremor) terekam dengan amplitudo 1-2 milimeter (dominan 1 milimeter). Saat pengamatan dilakukan, cuaca cerah dan mendung. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat. Suhu udara 23-26 derajat Celsius dan kelembapan udara 78-89 persen.

Saksikan video pilihan di bawah ini: