Liputan6.com, Putussibau - Jenazah seorang perempuan ditemukan dalam kondisi tengkurap atau telungkup di sisi jalan Lintas Selatan perbatasan Kecamatan Kalis dan Putussibau Selatan di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, sekitar pukul 07.00 WIB, Rabu, 27 Desember 2017.
"Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan telengkup, menggunakan helm dan luka di jari kaki dan bahu sebelah kiri. Diduga korban meninggal secara tidak wajar," kata Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi melalui pesan singkat, dilansir Antara.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Imam, berdasarkan hasil pengecekan di tempat kejadian perkara (TKP), perempuan itu menggunakan helm sehingga diperkirakan menggunakan kendaraan. Namun setelah dicek, tidak ditemukan kendaraan milik korban di lokasi.
Yang ditemukan, kata Imam, hanya dua sandal milik korban di samping kepala korban sebelah kiri. Polisi tidak menemukan kartu identitas yang melekat padanya.
"Namun menurut informasi, korban bekerja di warung lamongan depan Meranti di jalan Kom Yos Sudarso Kota Putussibau," ujar Imam.
Menurut Imam, saat ini jenazah perempuan berhelm itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Putussibau untuk diidentifikasi dan divisum. "Kasus ini masih kami tangani melalui Satuan Reskrim dan masih tahap pengembangan," kata Imam.
Ceceran Darah
Di sekitar lokasi penemuan jenazah perempuan itu, terdapat bercak darah di sepanjang jalan mulai dari lokasi penemuan jenazah hingga memasuki jalan Lintas Selatan di Kedamin, Kecamatan Putussibau Selatan.
Setelah ditelusuri, polisi memastikan jenazah itu bernama Anis Fatul Arisa. Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi menyebut kematian Anis adalah tidak wajar, sebab ditemui luka pada jari kaki dan bahu sebelah kiri.
Selain itu, dalam posisi tengkurap jasad korban ditemukan masih menggunakan helm. Padahal, menurut Imam, tidak ada kendaraan korban di sekitar lokasi penemuan jasad tersebut.
"Korban menggunakan helm dan diperkirakan menggunakan kendaraan, setelah di cek tidak ditemukan kendaraan milik korban di lokasi," ungkap Imam.
Saat ini, jenazah Anis sudah dibawa pihak keluarga dari Rumah Sakit Umum Daerah Putussibau, menggunakan ambulans dengan dikawal ketat oleh petugas kepolisian setempat.
"Kasus tersebut masih ditangani Satreskrim dan Satlantas Polres Kapuas Hulu," kata Imam.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement