Sukses

Ibu Racuni 3 Anak di Jombang, Keluarga Minta Polisi Setop Kasus

Keluarga meminta polisi mendatangkan psikiater agar kejiwaan ibu yang meracuni tiga anaknya di Jombang itu pulih.

Liputan6.com, Jombang - Keluarga Evy Suliastin Agustin, ibu yang mengajak ketiga anaknya bunuh diri dengan meminumkan racun, meminta agar polisi tidak memproses perkara tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku. Keluarga meyakini bahwa aksi nekat Evi karena tekanan psikis dan perlu penanganan lebih lanjut.

"Tidak mungkin Dek Evy melakukan hal tersebut. Wong. dia itu sangat-sangat sayang kepada anak-anaknya," tutur Mangkelatin, saudari dari Evy di Mapolres Jombang, Rabu, 17 Januari 2018.

Menurut Mangkelatin, saudarinya itu selalu berusaha memenuhi apa yang diminta anak-anaknya, meski harganya mahal. Maka itu, ia tak yakin Evy sengaja meracuni ketiga anaknya.

Ia menilai tindakan nekat dari Evy didasari oleh beban metal serta ada persoalan lain, sehingga aksi tersebut terjadi. Ia meminta polisi mendatangkan psikolog serta ahli jiwa untuk memulihkan kondisi kejiwaan ibu muda itu.

"Perlu dulu didatangkan psikiater, sehingga kondisi kejiwaannya pulih. Saya sangat yakin Dek Evy tidak akan setega itu," katanya.

Saat disinggung inti persoalan yang menjadi beban Evi, Mangkelatin tidak bisa menyebutkan secara gamblang. Ia menyebut Evy tertutup terkait persoalan rumah tangga yang dialaminya. Hanya sesekali cerita persoalan yang dialaminya.

"Ya pernah cerita terkait keraguan suaminya pada anak keduanya dan pernah juga cerita bahwa suaminya pengin nikah lagi. Tapi kalau soal keuangan, dirinya tidak pernah cerita," ucapnya.

Mangkelatin juga mengutarakan, keraguan suaminya atas anak keduanya tersebut terjadi saat Evy tiba-tiba berhenti kuliah karena beralasan sedang hamil. "Saat saya tanya, dia menjawab bahwa dia hamil juga dengan suaminya tersebut," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Suami Menikah Lagi

Sebelumnya, beberapa fakta baru mencuat saat penyelidikan kasus Evy Suliastin Agustin (26), ibu yang mengajak ketiga anaknya bunuh diri dengan meminum racun di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jombang, AKP Gatot Setyo Budi, menuturkan Evy dan suaminya yang berinisial F menikah secara siri. Ternyata, ia mengetahui bahwa F menikah lagi dengan perempuan lain sejak 2016.

"Saudara F menikah lagi dengan seorang perempuan dan sudah dikaruniai seorang anak yang masih kecil," tuturnya di Mapolres Jombang, Rabu, 17 Januari 2018.

Agung menuturkan, Evy nekat meracuni anaknya lantaran dituduh selingkuh. Bahkan, suami Evy juga menuduh jika anak kedua mereka berasal dari hubungan gelap. 

Selain itu, tidakan nekat Evy juga dipicu sang suami yang menikah lagi. Ironisnya, keluarga sang suami menerima pernikahan tersebut. Hal itu berbanding terbalik saat dirinya menikah dahulu yang mendapatkan penolakan anak suaminya dari istri pertama.

"Saudari Evy ini juga mengaku pernah mendapatkan pukulan dari putra suami dari istri pertama, dan puncak kekesalan inilah yang memicu ia melakukan tidakan tersebut," katanya.

Saksikan video pilihan berikut ini: