Kebakaran, Rumah Satu Dusun di Pulau Kecil Hangus dalam Sekejap

Liputan6.com, Riau - Kebakaran hebat menghanguskan 54 rumah di Dusun Bekawan, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Rumah yang dimiliki 48 warga itu rata dengan tanah dalam waktu 4 jam pada Senin, 29 Januari 2018, malam.

"Akses pemadam kebakaran ke lokasi sangat sulit dan warga desa tetangga juga tak bisa berbuat banyak," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau Komisaris Besas Guntur Aryo Tejo SIK, Selasa (30/1/2018) pagi.

Penuturan kepala dusun setempat bernama Ruslan, terang Guntur, peristiwa ini terjadi usai warga setempat melaksanakan Salat Isya berjemaah sekitar pukul 19.45 WIB. Begitu keluar masjid, warga melihat api dari belakang salah satu rumah.

Dengan cepat, dikarenakan tiupan angin kencang, api menyambar ke rumah lainnya. Warga berteriak ada kebakaran dan berbondong-bondong menggunakan peralatan seadanya untuk memadamkan api.

"Karena kesulitan air, api dengan cepat menyebar dan membakar 54 rumah warga," kata mantan Kapolres Pelalawan ini.

Selain kesulitan air, rumah yang sebagian besar berbahan kayu memudahkan api cepat menjalar. Di samping itu, antara satu rumah dengan rumah lainnya sangat berdekatan.

2 dari 2 halaman

Dusun Berada di Tengah Pulau

Di samping itu, sebut Guntur, lokasi kebakaran berada di pulau. Akibatnya, warga desa tetangga yang berada di pulau lainnya kesulitan menyeberang untuk memberi pertolongan.

"Apalagi saat kejadian, air tengah pasang sehingga menyulitkan warga desa tetangga menyeberang memberi pertolongan," jelas Guntur.

Dua jam api berkobar, tambah Guntur, beberapa pompa air akhirnya tiba dari desa sebelah setelah diangkut susah payah memakai perahu. Pemadaman juga dilakukan secara manual dan peralatan seadanya, seperti ember.

Menurut Guntur, butuh 4 jam bagi warga sekitar menjinakkan api. Meski kobaran api meratakan 54 rumah, kejadian ini tidak menelan korban jiwa.

"Kerugian materiel juga belum bisa dipastikan, termasuk dari mana sumber apinya. Masih diselidiki kepolisian setempat," ucap Guntur.

Saksikan video pilihan berikut ini: