Sukses

Ketika Kapolri Bertemu Bayi Tito Karnavian

Kapolri berdoa agar bayi Tito Karnavian tumbuh menjadi anak yang berbakti kepada orangtua, nusa, dan bangsa.

Bantul - Dalam kunjungannya ke Yogyakarta, Kapolri Tito Karnavian menyempatkan diri meresmikan Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai. Kesempatan itu dimanfaatkan Kapolri untuk menemui bayi Tito Karnavian yang diasuh seorang perwira kepolisian, Brigadir Nur Ali Suwandi.

Diketahui, polisi berpangkat brigadir yang bertugas di jajaran Provost Polda DIY itu menjadi bapak asuh bagi 100 anak yatim di Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai ini.

Mendapat kunjungan dari orang nomor satu di jajaran Kepolisian Republik Indonesia menjadi kebanggaan tersendiri bagi Brigadir Ali. Sosok Kapolri Muhammad Tito Karnavian bagi Ali bukan hanya sebagai pemimpin saja, melainkan panutan dalam mengemban amanah sebagai ayah yang sangat ia idolakan.

Informasi yang dihimpun KRJogja.com, di yayasan yang ia dirikan di daerah Purbayan, Kotagede, Ali kini merawat sekitar 100 anak yatim mulai dari bayi hingga dewasa.

Bahkan, belum lama ini, ia juga mendapat amanah untuk merawat bayi dari seorang perempuan asal Lampung bernama Wahyu Kurnia. Wahyu yang ditinggal suaminya kala itu sempat merasa putus asa lantaran mengandung bayi. Seorang kawan lalu mengajak Wahyu ke yayasan milik Ali tersebut.

Memasuki bulan kehamilan kesembilan, bayi itu kemudian lahir dengan proses persalinan normal di RS Bhayangkara Polda DIY tepat pada 13 Februari 2018 yang lalu. Karena mengidolakan sosok jenderal bintang empat tersebut, Ali sebagai ayah angkat bayi itu menamainya Muhammad Tito Karnavian.

"Ya saya tidak masalah, mungkin karena Brigadir Nur Ali ini terinspirasi dari nama saya. Saya turut bahagia dan mendoakan semoga anak tersebut menjadi anak yang berbakti kepada orangtua, nusa, dan bangsa, serta diridai menjadi anak yang cerdas dan bermanfaat," ujar Kapolri Tito Karnavian usai meresmikan Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai.

 

Baca berita menarik lainnya dari KRJogja.com di sini.

 

2 dari 2 halaman

Brigadir Berhati Bintang

Usai menandatangani prasasti, Kapolri dipertemukan dengan bayi Tito Karnavian. Di hadapan Ali yang didampingi oleh Kapolda DIY Brigjend Ahmad Dofiri, Kapolri berkesempatan memotong rambut serta mencium kening bayi Tito Karnavian.

Kapolri mengatakan kunjungannya tersebut merupakan bentuk apresiasi terhadap Brigadir Ali. Tito merasa sosok Brigadir Ali merupakan sosok polisi yang berhati mulia. Selain mampu menjalankan tugasnya sebagai aparat negara, kehadiran Ali di tengah masyarakat membawa kebahagiaan.

"Brigadir Ali ini sangat luar biasa, ketulusan hatinya ini seharusnya dijadikan contoh bagi anggota kepolisian di Indonesia. Saat hati tulus menjalankan tugas dan amanah, maka bisa dipastikan saat akan melakukan kesalahan kita akan merasa malu," kata dia.

"Dan kinerja seperti Ali inilah yang ke depan saya harapkan bisa diikuti oleh anggota yang lain sehingga keberadaan kita mampu mengayomi dan membuat masyarakat bahagia," Kapolri menambahkan.

Usai menerima kunjungan Kapolri, Brigadir Nur Ali menyampaikan rasa terima kasihnya karena Kapolri berkenan datang meresmikan Yayasan Bumi Damai.

"Kehadiran beliau membuat semangat baru bagi kami semua terutama anak-anak yatim yang tinggal di sini, mereka juga senang sekaligus bangga mendapat perhatian dari Bapak Kapolri," katanya.

Yayasan Bumi Damai sendiri merupakan yayasan yang didirikan dan dikelola Ali sejak 2008 lalu. Selain itu, sosok Ali yang kini mendapat julukan dari Kapolri 'Brigadir berhati Bintang' ini juga sudah membuatkan empat masjid untuk masyarakat di daerah terpencil DIY di Gunungkidul dan Kulon Progo.

Bahkan, Ali bersama jajarannya di Provost Polda DIY juga rutin mengadakan bakti sosial untuk masyarakat kurang mampu dengan membagikan sembako serta memeriksa kesehatan gratis setiap bulannya.

 

Simak video pilihan berikut ini: