Liputan6.com, Pekanbaru - Riau menjadi salah satu daerah yang bakal mengalami hari tanpa bayangan pada 21 Maret 2018 siang ini. Hal itu terjadi karena sebagian besar wilayahnya dilintasi garis khatulistiwa atau berada pada nol derajat.
"Ada beberapa kecamatan di berbagai kabupaten di Riau berada di nol derajat, lainnya berada di dua derajat lintang utara," kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Sukisno, Selasa pagi, 20 Maret 2018.
Berdasarkan analisis BMKG, kondisi Riau pada umumnya cerah hingga berawan. Hanya Kabupaten Siak dan Pelalawan yang berpotensi hujan ringan.
Advertisement
Menurut Sukisno, terlepas dari hari tanpa bayang, Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis menjadi wilayah yang sangat panas pada siang ini. Suhunya bisa mencapai antara 32 hingga 34 derajat Celcius.
Baca Juga
"Wilayah ini berada di 2 derajat lintang utara," kata Sukisno.
Sukisno menjelaskan, hari tanpa bayang bisa disaksikan di Kabupaten Kampar, khususnya di Kecamatan Kampar Kiri, karena berada tepat di atas garis khatulistiwa.
Daerah lainnya adalah Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir; Kecamatan Pangkalan Kuras di Pelalawan; Kecamatan Mandah di Indragiri Hilir; dan sebagian wilayah di Rokan Hulu (Rohul).
"Rohul juga termasuk. Tapi pada intinya, karena wilayah Riau lainnya berada di 2 derajat lintang utara, maka tidak berpengaruh sama sekali, bisa terjadi hari tanpa bayang juga," kata Sukisno.
Â
Â
Bisa Cegah Kebakaran
Hari tanpa bayangan, di mana matahari berada di puncak ekuator, dinyatakan BMKG bisa mencegah kebakaran hutan dan lahan di Riau. Pasalnya, dengan uap air yang cukup akan membuat penguapan maksimal.
"Sehingga diprakirakan terjadinya hujan pada malam harinya," kata Sukisno.
Terkait hari tanpa bayang ini, BMKG mengimbau masyarakat supaya melindungi diri dengan memakai pelindung cukup. Pasalnya, paparan matahari langsung bisa berbahaya bagi kesehatan.
Apalagi, beberapa daerah di Riau disebut BMKG pada siangnya diprakirakan sangat cerah hingga berawan. Daerah-daerah yang cerah bisa langsung terpapar matahari secara langsung.
"Bahaya kalau tidak ada awan karena matahari bisa langsung mengenai manusia. Kalau beraktivitas pada hari tanpa bayang pada siang ini pakailah pelindung cukup," imbau BMKG.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement