Liputan6.com, Denpasar - Umat Kristiani di dunia tengah merayakan Hari Raya Paskah. Perayaan Hari Paskah yang identik dengan mewarnai telur itu juga dirayakan oleh umat Kristiani di Indonesia.
Namun ada yang berbeda pada perayaan Paskah di Pulau Dewata. Kebun Binatang Bali (Bali Zoo) ikut menyemarakkan perayaan Paskah bagi hewan konservasi mereka, khususnya Harimau Sumatera yang baru tiga bulan tiba di sini.
Kepala Hubungan Masyarakat Bali Zoo, Emma Chandra, menjelaskan, dua Harimau Sumatera bernama Pandeka dan Sean baru berada tiga bulan di Bali Zoo.
Advertisement
"Mereka hibah dari Taman Margasatwa Bukittinggi, Padang, Sumatera Barat. Pandeka baru berusia 3,5 tahun sementara Sean berusia 5 tahun," jelas Emma, Sabtu (31/3/2018).
Baca Juga
Ia melanjutkan, dilibatkannya Pandeka dan Sean dalam perayaan Paskah tahun ini sesungguhnya untuk melatih indera penciuman mereka. Ya, selama ini mereka berada di alam liar. Semantara di Bali Zoo, keperluan berburu mereka ditiadakan.
Segala kebutuhan makanan disiapkan oleh Bali Zoo. Untuk itu mereka dilibatkan dalam perayaan Paskah, di mana dalam telur raksasa telah ditaruh daging sapi segar agar Harimau Sumatera itu tetap terjaga instring berburunya.
"Bali Zoo menyambut Paskah dengan mengadakan sesuatu yang unik yaitu animal egg hunt, di mana akan ada Harimau Sumatera dan Lemur yang berburu giant egg. Kami menyediakan beberapa telur yang akan diburu oleh mereka. Di dalam telur sudah berisi daging sapi untuk merangsang indera penciuman. Kami ingin mengakifkan kembali indra penciuman dia selama dia berburu di alam kita akan mengaktifkan kembali daya berburunya di alam,” ujar dia.
Lemur Ekor Cincin
Selain Harimau Sumatera, Lemur Ekor Cincin juga dilibatkan dalam kegiatan ini. Telur-telur yang sudah didesain sedemikian rupa disisipkan makanan kesukaan mereka di dalamnya.
Mereka lantas akan berburu telur raksasa tersebut untuk mendapatkan makanan favorit mereka. Pengunjung bisa langsung berfoto dengan Lemur yang memang dilepas di dalam areal Bali Zoo ini.
Hewan jinak ini berinteraksi langsung dengan pengunjung yang menginginkannya. Hanya saja, karena hewan ini sensiif, jika disentuh dia akan melarikan diri. Caranya, biarkan mereka yang mendatangi kita.
Atraksi yang baru kali pertama digelar ini sontak saja menarik minat pengunjung. Mereka beramai-ramai berfoto ria bersama Lemur. Tak sedikit juga pengunjung yang berfoto dengan latar belakang Harimau Sumatera di dalam kandang berlapis kaca tebal itu.
Seorang turis asal Australia, Vins mengaku amat senang bisa berinteraksi langsung dengan Lemur di Bali Zoo. “Tentu saya sangat antusias bisa berinteraksi langsung dengan hewan di sini. Ini kali pertama saya bersentuhan dengan hewan tersebut dan rasanya sungguh menyenangkan,” kata Vins.
Senada dengan Vins, sang adik, Gramend awalnya merasa takut bersentuhan langsung dengan hewan berbulu lembut itu.
"Tapi setelah dia naik di punggung saya dan meminta makanan, saya baru tahu kalau dia hewan yang baik. Tentu menyenangkan sekali bermain dengan mereka," katanya.
Advertisement