Takalar - Kisah mengharukan datang dari salah seorang warga Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Hartati, perempuan berusia 66 tahun ini akhirnya bisa merangkul erat saudari yang hampir 63 tahun tidak pernah ia jumpai.
Bukan tidak mau bertemu, tetapi sudah lama mencari, Hartati belum bisa menemukan keberadaan adiknya. Bahkan, ia berpuluh-puluh tahun mencari, semenjak orangtuanya meninggal di Selatan Dusun Kampung Beru, Desa Takalar, Kecamatan Mappakasunggu, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Advertisement
Baca Juga
Pada Minggu, 8 April 2018, pencarian Hartati berakhir. Salah seorang polisi yang bernama Bripka Abidin yang sehari-harinya bertugas di Satlantas Polres Takalar berhasil membantu Nenek Hartati menemukan adiknya yang kini sudah berusia lansia juga.
Kepada Kabarmakassar.com, Nenek Hartati menceritakan awal mula perjalanan hidupnya menemukan sang adik yang telah lama berpisah dengannya.
Menurut Hartati, dia dan adiknya berpisah semenjak kecil karena salah seorang di antara mereka ikut bersama bapaknya ke Nusa Tenggara Timur. Sejak itulah, Hartati memendam rasa rindu kepada adiknya.
Â
Baca berita menarik lainnya dari Kabarmakassar.com di sini.
Â
Â
Â
Pelukan yang Tertunda
Di tengah pencariannya, Hartati bertemu dengan Bripka Abidin. Awalnya dia meragu, tetapi akhirnya Nenek Hartati memberanikan diri menanyakan alamat yang didapat dari orangtuanya kepada polisi itu.
Tanpa berpikir panjang, Bripka Abidin sigap mencari tahu alamat yang diberikan Nenek Hartati. Dalam waktu sepekan, dia berhasil menemukan alamat itu dan bertemu dengan orang yang selama ini dicari-cari Nenek Hartati.
"Sepekan lamanya mencari persis alamat ini agar nenek Hartati bisa bertemu kembali dengan saudarinya tersebut," ungkap Bripka Abidin.
Langsung saja, kabar baik itu dia sampaikan kepada Nenek Hartati. Seakan tidak percaya, Hartati bersama Bripka Abidin kembali mengunjungi rumah yang dimaksud. Senang bukan kepalang perasaan Hartati saat itu. Pelukan erat mendarat di tubuh sang adik yang sudah 63 tahun tidak ia jumpai.
Menurut Hartati, dirinya sekarang telah dapat bernafas lega setelah berjumpa dengan saudarinya itu. "Sejak kecil kami berpisah lantaran orangtua merantau jauh," ungkap Hartati dengan haru.
Â
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement