Liputan6.com, Denpasar Pemerintah Kabupaten Jayapura, Papua akan menggelar perhelatan Festival Danau Sentani XI mulai 19-23 Juni 2018. Acara itu diharapkan mampu menyedot turis mancanegara. Pagelaran kali ini mengangkat tema besar "Khenambai umbai, satu hati, satu jiwa, untuk Indonesia".
Pemerintah Kabupaten Jayapura menggelar pameran seni untuk memperkenalkan Festival Danau Sentani XI di Kuta, Bali mulai 7-9 Mei 2018. Hal ini agar informasi mengenai festival yang menampilkan banyak karya seni budaya itu tersebar luas.Â
Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw menjelaskan, dipilihnya Bali sebagai lokasi pameran lantaran Pulau Dewata merupakan salah satu pintu terbesar wisatawan asing di Indonesia. "Bali ini terkenal untuk dunia pariwisata. Bukan hanya pariwisata lokal, tapi juga dunia," kata Mathius di Kuta, Selasa, 8 Mei 2018.
Advertisement
Mathius mengungkapkan banyak masyarakat internasional di dunia lebih mengenal Bali ketimbang Indonesia. Untuk itulah, ia menilai amat tepat jika pameran pengenalan Festival Danau Sentani XI digelar di Pulau Seribu Pura. "Jadi memang sengaja kami lakukan promosinya di sini. Harapannya informasi mengenai event yang kami selenggarakan bisa cepat meluas dan diketahui wisatawan," harap dia.
Di sisi lain, dia melanjutkan, promosi di Bali dilakukan untuk belajar bagaimana pelaku pariwisata di Bali mengelola destinasinya. "Kita ingin belajar banyak bagaimana pariwisata Bali ini dikelola," papar dia.
Baca Juga
Ia menjelaskan, penyelenggaraan acara tahunan ini sekaligus menjadi upaya penting yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Jayapura untuk mempromosikan sekaligus mengukuhkan Kabupaten Jayapura sebagai wisata alternatif dan potensi pariwisata yang layak diperhitungkan. Juga sebagai upaya menjadi bagian dari Pesona Indonesia di Provinsi Papua.
Danau Sentani, Mathius melanjutkan, merupakan danau kebanggaan Kabupaten Jayapura yang berada tepat di lereng pegunungan cagar alam Cycloops. Danau Sentani terbentang dengan luas sekitar 9.360 hektare serta berada di ketinggian 75 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Danau yang menjadi ikon Festival Danau Sentani XI ini merupakan danau terluas di Papua. Sebanyak 21 pulau kecil dengan lanskap alam yang memikat tersebar di danau yang terbentang antara Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
"Nama Sentani pertama kali disebut seorang misionaris yaitu Pendeta BL Bin yang berkunjung di tahun 1898. Dengan perkembangan kabupaten, Danau Sentani berangsur menjadi objek wisata yang mudah dijangkau karena terletak sekitar 20 menit dari Bandara Sentani," ujar dia.
Keajaiban Alam di Timur Indonesia
Rangkaian acara Festival Danau Sentani XI akan dibuka secara resmi pada 19 Juni 2018. Acara ini telah berlangsung sejak tahun 2007 secara rutin dan telah menjadi agenda pariwisata tahunan Pemerintah Kabupaten Jayapura.
"Pelaksanaan tahun ini akan menyuguhkan sejumlah acara unggulan, di antaranya festival sagu, ritual adat, festival budaya, pagelaran musik danau, expo kuliner dan pameran UMKM. Keseluruhan rangkaian acara akan dipusatkan di Pantai Khalkote, Kabupaten Jayapura," ujar Bupati Jayapura.
Sedangkan, acara puncak akan digelar tanggal 23 Juni 2018. "Puncak acara akan menjadi wujud kontribusi dan kecintaan warga Kabupaten Jayapura, karena akan melibatkan pelajar dari berbagai penjuru Kabupaten Jayapura. Mereka telah berlatih selama satu bulan penuh untuk mempersembahkan gelaran terbaik bagi kota mereka tercinta melalui tari kolosal Khenambai Umbai," paparnya.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengungkapkan antusiasme terkait Festival Danau Sentani. Menurut Arief, Danau Sentani adalah salah satu keajaiban alam yang paling menarik yang terletak di provinsi paling timur Indonesia.
"Danau Sentani memang mengagumkan, semoga sukses di Festival Danau Sentani 2018 dan seluruh masyarakat di Jayapura" kata Menteri Arief Yahya.
Advertisement