Siang Bolong, Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sidoarjo

Liputan6.com, Sidoarjo - Seorang warga yang diduga teroris ditangkap Densus 88 Antiteror di Jalan Raya Wisma Tropodo, Desa Tropodo, Kecamatan Waru Sidoarjo. Warga berinisal IB (56) itu ditangkap di sekitaran Masjid Darusasalam di Blok U nomor 19 RT 031 RW 3 warga Jalan Raya Wisma Tropodo Desa Tropodo Kecamatan Waru.

Suasana mendadak riuh saat petugas berseragam lengkap dengan senjata laras panjang menangkap IB. Penangkapan IB berlangsung cepat. Ia ditangkap Densus 88 di siang bolong, tepatnya pada pukul 12.00 WIB.

"Ada seorang warga ditangkap Densus. Sepertinya teroris," ungkap Syaiful Hadi, warga setempat, Rabu (30/5/2018).

IB langsung diamankan petugas dan sempat dibawa ke rumahnya yang tak jauh dari lokasi penangkapan.

"Ya, tadi yang bersangkutan dibawa ke mobil oleh anggota, kemudian dibawa pulang dan terus dibawa lagi dengan mobil," katanya.

Saat penangkapan tersebut, warga sempat diminta untuk masuk ke rumah masing-masing dan menutup pintu. Seluruh area di kawasan setempat sempat dilakukan sterilisasi. Bahkan, tidak sedikit pengendara yang hendak melintasi kawasan tersebut diberhentikan sejauh beberapa meter dari lokasi kejadian.

"Tetangga kanan kiri, depan rumah semuanya dijaga anggota Tim Densus dan tidak boleh keluar. Semua tetangga kanan kiri diminta masuk dan menutup pintu rumahnya," terangnya.

Sementara, Kepala Desa Tropodo, Yusuf mengaku belum mengetahui betul atas penangkapan tersebut. Ia hanya diberitahu oleh salah satu petugas, jika ada salah satu warganya yang ditangkap.

"Saya enggak tahu pastinya. Tapi barusan saya juga dikabari sama polisi kalau ada warga perumahan ditangkap Densus 88," ujar Yusuf.

Saat ini yang terduga teroris itu sudah diamankan dan dibawa petugas Densus 88 Antiteror.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Banyak Pengintai

Warga setempat, Eko, mengaku sempat melihat beberapa orang tidak dikenal kerap seliweran di kawasan tersebut. Bahkan beberapa hari ini sering nongkrong di warung-warung yang tidak jauh dari lokasi setempat.

"Saya itu beberapa hari ini menemui orang tidak saya kenal, cangkruk. Yang saya lihat, Nopol motor yang dipakainya AG semua. Tepatnya disekitar rumah IB," kata Eko, Rabu (30/5/2018).

Meski demikian, warga tak mempermasalahkan lantaran tidak ada hal yang mencurigakan. Bahkan terkesan sopan kepada warga setempat.

IB ditangkap Densus 88 di sekitaran Masjid Darussalam tepat pukul 12.00 WIB. Berdasarkan informasi di internal kepolisian barang bukti yang diamankan di antaranya, ponsel dan laptop yang diamankan dari rumah terduga.