Sukses

Polisi Temukan Luka di Jasad Ipda Jesayas, Korban Penembakan KKSB Papua

Dengan ditemukannya jenazah Ipda Jesayas, maka tim yang melakukan pencarian korban pengadangan KKSB Papua ditarik kembali pada posisi semula.

Jayapura - Jenazah Ipda Jesayas Hentjie Nussy, polisi korban penembakan Kelompok Kriminal Sipil Bersenjata (KKSB), tiba di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Jayapura, Papua, Rabu siang tadi sekitar pukul 14.00 WIT. Jasad yang baru ditemukan pada Selasa, 3 Juli 2018, di Sungai Douw atau sekitar 300 meter dari lokasi kejadian, langsung diautopsi di Rumah Sakit Bhayangkara.

"Rencana, jenazah almarhum akan disemayamkan di Brimob Polda Papua, sebelum dimakamkan di kampung halamannya di Biak Numfor," jelas Kabid Humas Polda Papua, Kombes A.M. Kamal, Rabu (4/7/2018).

Menurut Kamal, pihaknya mendapat informasi pada pinggang kiri polisi itu ditemukan luka. Tapi belum diketahui, apakah luka itu merupakan luka tembak atau bukan, semua masih dalam proses autopsi.

"Besok jenazah akan diberangkatkan dengan pesawat pukul 07.15 WIT ke kampung halamannya di Biak Numfor, dan yang akan menjadi pemimpin upacara pelepasan jenazah adalah Kapolda Papua," ujar Kamal.

Dengan ditemukannya jenazah Ipda Jesayas, maka tim yang melakukan pencarian ditarik kembali pada posisi semula.

Informasi yang dihimpun Kabarpapua.co, anggota polisi, Ipda Jesayas menjadi korban pengadangan dan penembakan Kelompok Kriminal Sipil Bersenjata (KKSB) di Distrik Torere, Kabupaten Puncak Jaya, pascapengawalan pencoblosan Pilkada serentak di TPS 2 Kampung Douw yang terletak di perbatasan Kabupaten Mamberamo Raya dan Puncak Jaya.

Dalam kejadian itu, Ipda Jesayas baru ditemukan setelah tujuh hari pencarian. Sementara Bripka Shinto Kbarek, ditemukan setelah tiga hari kejadian dan telah dimakamkan di pemakaman Kampung Biak, Abepantai, Kota Jayapura.

Baca berita menarik lainnya dari Kabarpapua.co di sini.

Simak video pilihan berikut ini: