Sukses

Si Jago Merah Mengamuk, Balita di Cirebon Tewas

Si Jago Merah mengamuk saat listrik padam. Balita berusia dua tahun di Cirebon tak terselamatkan.

Cirebon - Si jago merah melalap dua rumah di Desa Ciawiasih, Kecamatan Susukanlebak, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Rabu malam, 18 Juli 2018. Seorang bayi berusia dua tahun tewas setelah terjebak dalam kobaran api.

Diduga, api bersumber dari lilin. Api kemudian cepat membesar setelah menyambar satu unit motor dan bahan bakar minyak. Tak lama kemudian, si jago merah menghanguskan dua rumah.

Relawan Penanggulangan Bencana Kecamatan Susukanlebak, Yopi, mengatakan kejadian bermula saat Desa Ciawiasih mengalami pemadaman listrik. Hal itu membuat warga menggunakan lilin sebagai penerangan sementara.

"Kejadiannya malam hari saat sedang mati lampu. Kemudian ada teriakan warga minta tolong kebakaran di salah satu rumah," kata Yopi, Kamis (19/7/2018).

Kebakaran pertama kali terjadi di rumah milik Nendra (45). Rumah tersebut dihuni delapan orang dalam dua kepala keluarga. Selanjutnya, api membakar rumah milik Sanadi (65) yang didiami dua orang.

Sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan menjinakkan si jago merah. Petugas juga mengevakuasi korban dari amukan api. Nahas, seorang balita tak bisa diselamatkan dari kamar rumahnya.

"Kebakaran itu mengakibatkan satu korban masih bayi. Saat ini masih didalami penyebab dan kerugiannya," ujar Yopi.

Baca berita menarik JawaPos.com lainnya di sini.

Saksikan video pilihan berikut ini: