Sukses

Kado Pahit bagi Ribuan Guru Tidak Tetap di Sulbar Jelang HUT ke-73 RI

Ribuan guru tidak tetap di Sulbar tak kunjung peroleh gaji meski sudah berbulan-bulan bekerja. Bahkan, ada yang 18 bulan terakhir tak digaji.

Liputan6.com, Mamuju - Honorarium atau gaji ribuan guru tidak tetap (GTT) di tiga Kabupaten di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), yakni di Kabupaten Polewali Mandar, Mamasa, dan Kabupaten Pasangkayu berbulan-bulan hingga Agustus 2018 ini belum dibayar.

"Ini menjadi salah satu poin tuntutan kami ke DPRD Provinsi, bahwa gaji GTT di tiga kabupaten itu hingga kini belum dibayar," kata perwakilan GTT Sulbar, Awaluddin Hercules di Mamuju, Senin, 13 Agustus 2018, dilansir Antara.

Menurut keterangan dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulbar, katanya, gaji atau upah GTT di tiga kabupaten tersebut belum dibayarkan karena tidak tersedianya anggaran pemerintah.

"Yang sudah dibayarkan hanya gaji guru PTT (pegawai tidak tetap) di Kabupaten Majene, Mamuju dan Mamuju Tengah," ujarnya.

Ia berharap pemerintah dan DPRD Sulbar segera mencarikan solusi atas belum dibayarkannya gaji guru GTT tersebut. Ini mengingat karena para guru tersebut sudah bekerja melaksanakan kewajibannya mengajar di sekolah.

Dikabarkan dari hampir 3.000 guru GTT di Sulawesi Barat, gaji atau upahnya yang sudah dibayarkan baru 925 orang. Menurut Awaluddin, yang paling memprihatinkan guru GTT di Kabupaten Mamasa yang sudah 18 bulan bekerja, tetapi belum menerima upah.

Ia berharap DPRD Sulbar dapat memanggil pihak pemerintah provinsi setempat untuk menyelesaikan masalah gaji guru GTT yang belum dibayar itu. "DPRD Sulbar melalui Wakil Ketua, Arman Salimin akan membantu menyelesaikan permasalahan gaji guru GTT yang belum dibayar tersebut," katanya.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Saksikan video pilihan berikut ini: