Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Kisah Cinta Beda Generasi Pemilik Kebun dan Si Pemetik Cengkih

Top 3 berita hari ini, bagi nenek Inade (65), warga Sidrap, Muhammad Idris (20) adalah cinta sejatinya, setelah dia ditinggal mati oleh suami pertama pada Februari 2015 lalu.

Liputan6.com, Sidrap - Top 3 berita hari ini, jodoh tak bisa ditebak kapan datang dan siapa orangnya. Sampai akhirnya baru tersadar, jika jodoh itu adalah seseorang yang ada disekitar kita.

Bagi nenek Inade (65), warga Desa Corowali, Kabupaten Sidrap, Muhammad Idris (20) adalah cinta sejatinya, setelah dia ditinggal mati oleh suami pertama pada Februari 2015 lalu.

Inade dikenal sebagai pemilik kebun cengkih yang sukses di kotanya. Sementara, Idris bekerja sebagai pemetik cengkih di kebun sang nenek. Di sanalah cinta keduanya mulai bersemi dan akhirnya memutuskan menikah.

Tak ada halangan meski beda generasi dan terpaut usia hingga 45 tahun.

Sementara itu, tewasnya satu keluarga di Palembang juga menyita banyak sorotan. Kuat dugaan sang suamilah yang menjadi dalang pembunuhan tersebut, sebelum akhirnya menembak dirinya sendiri.

Fransiskus Xaverius Ong (45), Margareth Yentin Liana (45) dan kedua anaknya Raffael Fransiskus (18) dan Kathlyn Fransiskus (11) ditemukan telah bersimbah darah dengan tubuh penuh luka tembak.

Apa motif pembunuhan tersebut?

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:

1. Heboh Lagi, Pemuda 20 Tahun Nikahi Nenek 65 Tahun di Sulsel

Foto: Istimewa

Untuk kesekian kalinya, pernikahan beda generasi kembali menghebohkan Sulawesi Selatan. Usut punya usut, kisah cinta beda generasi ini bermula saat Idris bekerja sebagai tukang petik cengkih di kebun milik Inade. 

Meski beda generasi dan terpaut usia hingga 45 tahun, Inade mengaku rela dinikahi oleh Idris karena ia mencintai pemuda yang kini telah menjadi suami sahnya itu.

Saking hebohnya, pernikahan tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Sulsel, Syaharuddin Alrif.

Selengkapnya... 

2. Tewasnya Satu Keluarga di Palembang, Dugaan Bunuh Diri Pengusaha Komputer

Fransiskus Xaverius Ong dan keluarganya saat merayaan ulang tahun anak bungsunya ke-10 tahun (Dok. foto pribadi korban / Nefri Inge)

Warga Palembang dibuat geger dengan pembunuhan satu keluarga di Komplek Villa Kebun Sirih Kebun Sirih Blok A 18 Bukit Sangkal Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Fransiskus diduga menjadi dalang pembunuhan istri dan kedua anaknya pada Rabu (24/10/2018) dini hari. Raffael dan Kathlyn dibunuh menggunakan senjata api jenis Revolver.

Fransiskus sendiri merupakan pemilik salah satu gerai perlengkapan komputer yang cukup terkenal di Palembang. Usaha yang dirintisnya tersebut akhirnya gulung tikar. 

Selengkapnya... 

3. Wasiat dan Terjangan Peluru di Ujung Malam Tewaskan Keluarga di Palembang

Pesan terakhir yang diduga ditulis Fransiskus Xaverius Ong sebelum membunuh keluarganya dan menembakkan dirinya (Dok. Humas Polda Sumsel / Nefri Inge)

Peristiwa satu keluarga tewas dengan cara ditembak di Komplek Kebun Sirih, Bukit Sangkal Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) meninggalkan kepedihan mendalam bagi kerabatnya.

Kuat dugaan, sang ayah yang berinisial FX (45) menembak istrinya M (42), dua anaknya RF (18) dan KF (11) terlebih dulu sebelum menembak kepalanya sendiri.

Sebelum menembakkan diri, FX meninggalkan pesan terakhirnya. Pesan itu terdapat di lantai 2 rumah atau di kamar tidurnya.

Selengkapnya...

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:Â