Liputan6.com, Probolinggo - Petugas kepolisian tengah siaga, seiring kemunculan hiu tutul langka di perairan laut Probolinggo. Sejak beberapa hari terakhir kemunculannya, polisi terus mengamati agar hiu-hiu dilindungi ini tidak terjerat jaring nelayan.
"Kami secara rutin bersama dengan anggota terus melakukan pemantauan dan penjagaan terhadap hiu tutul yang ada di perairan Probolinggo," kata Kasat Polair Polres Probolinggo AKP Slamet Prayitno, Sabtu (03/11/2018).
Advertisement
Baca Juga
Ia menuturkan, hiu-hiu langka ini harus terus dijaga kelestariannya. Kendati Hiu Tutul hanya ada dua ekor yang muncul, pihaknya waspada akan keselamatan ikan yang dijaga kelestariannya itu.
"Biasanya panjang ikan ini mencapai 6-7 meter dengan lebar 2-2,5 meter. Biasanya mereka berkeliling mulai perairan Kecamatan Tongas, menuju sekitar perairan pulau Gili Ketapang Kecamatan Sumberasih, dan bermain di sekitaran Pantai Bentar, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo," jelasnya.
Dia mengatakan, kemunculan Hiu Tutul pada puncaknya terjadi di akhir tahun, yakni sekitar bulan November dan Desember mendatang.
"Memang biasanya banyak kemunculan Hiu Tutul, di akhir-akhir tahun mas. Utamanya di utara Pelabuhan Tanjung Tembaga, mereka bermain-main disana," katanya.
Karena jumlahnya yang semakin sedikit, polisi menghimbau nelayan agar lebih berhati-hati ketika melaut. Dia mengingatkan kepada nelayan agar segera melepas kembali hiu-hiu ini jika ada yang tersangkut jaring mereka.
Saksikan video pilihan berikut ini: