Sukses

Ini Dia 4 Lokasi Belanja Oleh-Oleh Garut

Bingung cari oleh-oleh asal Garut? Berikut empat lokasi tempat belanja alternatif di Garut.

Liputan6.com, Garut - Sebagai daerah tujuan wisata di Jawa Barat, keberadaan Garut yang berada di jalur utama nasional di bagian selatan pulau Jawa, cukup menarik untuk didatangi pengunjung setiap momen liburan berlangsung, tak terkecuali dengan liburan penyambutan tahun 2019 ini. Ratusan ribu warga berlalu lalang melintasi Garut termasuk area sekitar kota Garut yang kaya akan oleh-oleh khas kota intan.

Untuk memberikan kemudahan pengunjung dalam mengoleksi barang belanjaan khas kota Garut, berikut kami sajikan beberapa lokasi belanja yang bisa anda kunjungi selama berwisata di Garut. Tercatat puluhan gerai makanan, hingga barang khas oleh-oleh lainnya seperti jaket, topi dan lainnya yang berbahan kulit binatang, bisa dinikmati pengunjung.

1. Kawasan Fashion Kulit Sukaregang

Jika anda menyukai fashion berbahan dasar kulit binatang seperti domba, sapi dan kerbau, maka kawasan fashion jaket kulit Sukaregang, Garut yang satu ini, bisa menjadi salah satu rencana dalam daftar belanjaan anda yang wajib dikunjungi saat liburan tahun baru kali ini tiba.

Deretan galeri dan toko fashion berbagai kulit asli akan anda temui di sepanjang jalan Jenderal Ahmad Yani tepatnya mulai pertigaan Sukaregang kecamatan Garut Kota hingga Bundaran Suci, dengan mudah ditemui barang yang anda butuhkan.

Industri yang berada di kawasan seluas hampir 5 heltar itu, dengan mudah anda bakal menemukan ragam item fashion berbahan kulit dengan model terbaru. Di kawasan ini anda bisa langsung adu tawar dengan pemilik toko sesuai model yang anda butuhkan. Modelnya yang terus berevolusi dengan jaman, warnanya yang menawan, membuat siapa saja yang memakai langsung terlihat keren.

Bagi anda yang membutuhkan dandanan dendi nan keran, tak ada salahnya bisa menikmati belanja di kawasan ini. Harga yang ditawarkan pun beragam mulai Rp 20 ribu untuk gantungan kunci, hingga jutaan rupiah untuk satu bahan jaket keren. Namun jangan kaget di sini bisa adu tawar langsung loh, sehingga harga masih bisa berubah.

Keramaian pengunjung di kawasan ini tidak hanya terjadi saat musim liburan panjang saja, namun saat weekend pun sama, deretan mobil pengunjung mulai bis, hingga kendaraan pribadi dengan nomor plat kendaraan luar Garut, sudah menjadi pemandangan sehari-hari. Selamat berbelanja.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2 dari 4 halaman

2. Chocodot Kawasan Swiss Van Java

Bagi anda penyuka cokelat atau mania coklet, tidak ada salahnya jika anda melintasi jalur Selatan Jawa, mampir sebentar via Garut, sebelum anda memasuki jantung pusat kota Garut, ada sebuah galeri terkenal yang khusus menyajikan dan menjual produk cokelat. Ragam cokelat dihasilkan dengan berbagai produk dengan rasa legit di lidah, serta kemasan yang tak kalah ciamik.

Adalah Kiki Gumelar yang mempelopori hal itu. Di tangan salah satu tangan kreatif asal Garut ini, Kiki mampu mengkolaburasikan dodol, produk makanan khas Garut dengan cokelat. Meskipun pembuatan chocodot terbilang mudah dan sederhana, namun tetap diracik sesuai rasa dan lidah masyarakat Indonesia.

Ada tiga varian cokelat yang digunakan dalam pembuatan chocodot yaitu dark chocholate, white chocolate, dan milk chocolate. Selain rasanya yang lezat, keunikan lain varian turunan produk chocodot adalah penamaannya yang tak lazim, sebut saja “cokelat obat stres” yang merupakan cokelat rasa mint, “cokelat enteng jodoh” yang memiliki tiga varian yakni milk, soft, dan dark, “cokelat rasa sayang” hingga “cokelat cegah alay” hingga menggugah pengunjung yang datang ke Garut.

Dimulai dari sebuah rumah kecil di jalan Cipanas, kini gerainya telah berkembang di mana-mana. Bahkan di sepanjang jalan Otista Tarogong terdapat hampir tiga gerai, mulai D’jieun Coklat, Museum Cokleta hingga kantor mereka yang berada di bilangan jalan itu. Bahkan toko lainnya tersebar di kawasan belanjan Swiss Van Java, jalan Siliwangi Garut, termasuk di deretan toko oleh-oleh Tarogong, Garut. Soal harga jangan ditanya, dijamin sama dengan harga cokelat lainnya.

Kini selain di Garut, produk Chocodot juga bisa diperoleh di Bandung, Jakarta, Surabaya dan kawasan wisata Bali. Total produk yang telah dihasilkan Chocodot hingga kini mencapai 360 jenis produk. Hal itulah yang mengantarkannya meraih penghargaan OVOP Bintang 5 dari Kementerian Perindustrian.

3 dari 4 halaman

3. Gerai Prima Rasa Oleh-oleh Garut

Berbicara oleh-oleh Garut tentu tak bisa dipisahkan dari nama makanan manis legit yang satu ini. Dodol. Nama yang akhirnya melegenda hingga menjadi julukan kabupaten Garut sebagai kota dodol tanah air. Salah satu merk dodol yang mempelopori dodol Garut hingga kini yakni PICNIC. Merk dagang dodol yang satu ini bahkan sejak lama telah di eksport jauh hingga mancanega.

Gerai Prima Rasa yang berada di Jalan Ciledug No.175, Kota Kulon, Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, selalu menjadi buruan pengunjung saat ingin mendapatkan belanjaan oleh-oleh Garut berkualitas. Beragam bentuk dan rasa dodol dan oleh-oleh panganan lainnya bisa anda dapatkan di sana sesuai dengan selera anda.

Namun seiring berkembangnya jaman, tidak hanya produk PT Herlinah Citra Pratama yang mendominasi, namun industri dodol rumahan pun kini sudah membanjiri pasar dalam negeri. Sebut saja dodol rasa buah-buahan, seperti sirsak, durian, mangga dan lainnya, hingga produk turunan dodol lainnya.

Doyannya lidah masyarakat Indonesia terhadap makanan berbahan santan, tepung ketan, parutan kelapa, dan gula merah yang satu ini, menyebabkan pertmbuhan dodol Garut tidak pernah ada matinya. Bahkan produknya sudah terbiasa di temukan di area kawasan wisata pelosok negeri, dengan nama dodol Garut.

 

4 dari 4 halaman

4. Kawasan Oleh-oleh Tarogong

Berada di bilangan jalan Tarogong Garut, keberadaan deretan toko oleh-oleh khas Garut yang satu ini jelas sangat membantu pengunjung, terlebih jika anda melewatkan belanja di kawasan Garut kota, maka shoping makanan oleh-oleh khas di jalur ini dirasa pas dan cocok. Selain lokasinya yang berada di jalur utama mudik bagian dalam kota Garut, jenis makanan yang dijual pun terbilang lengkap.

Sebut saja berbagai jenis dodol, chocodot, rangginang, kerupuk kulit, dorokdok, emplod, opak, gula aren dan lainnya tersedia di sana. Harganya yang relatif murah, serta makanan yang terbilang komplit menyebabkan pengunjung bisa memilih sesuka hati sesuai kebutuhan.

Tak mengherankan, pada hari biasa pun nampak kemacetan selalu terjadi di sana. Banyaknya kendaraan yang parkir menyebabkan kemacetan tak terhindarkan. Bahkan saat musim liburan seperti saat ini, antrian kendaraan menjadi pemandangan yang tidak bisa dihilangkan dalam waktu singkat.

Namun meskipun demikian, jangan takut sebab satu pos polisi yang ditugaskan untuk menjaga kawasan itu, bakal stand by mengurai kemacetan. Mereka akan siaga mengamankan lalu lintas termasuk membantu akses kemudahan berlalu lintas selama berbelanja produk makanan khas Garut di sana.

Video Terkini