Liputan6.com, Garut Apa jadinya jika sekelompok bikers, yang biasa merajai jalanan menjadi pioner gerakan keagamaan di masyarakat? Adalah bikers Subuh Akbar Garut, Jawa Barat jawabannya.
Sudah tiga bulan terakhir, komunitas perkumpulan para riders jalanan di Garut ini, tengah mengkampanyekan hijrah bersama, melalui program Salat Subuh berjamaah di masjid.
Eko Putu Syahyana, pencetugs Bikers Subuh Akbar Garut mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian, sekaligus keprihatinan mereka, atas kondisi masjid khususnya pada saat Salat Subuhh, yang selalu ditinggalkan masyarakat.
Advertisement
“Padahal pintu utama dibukanya rezeki itu dimulai dari Salat Subuh,” ujar dia kepada Liputan6.com, Sabtu (5/1/2019).
Dalam prakteknya, kegiatan ini mengajak masyarakat untuk beribadah, bertaubat, dan semakin mendekatkan diri kepada sang khalik maha pencipta, melalui siraman rohani yang diberikan langsung ustad.
“Intinya kita hijrah melalui salat, tetapi kita pun mengkombinasikan dengan kegiatan sosial juga seperti santunan yatim piatu, anak yatim dan lainnya,” kata dia.
Baca Juga
Awalnya ujar dia, kegiatan ini hanya dilaksanakan seputar kawasan Garut kota, mereka para anggota komunitas yang seluruhnya bikers Garut, mencari masjid seputar wilayah Garut kota, yang minim digunakan untuk shalat subuh berjamaah masyarakat.
“Bayangkan berangkat dari kesadaran, kami kumpul tiap minggu pukul 02.00 dini hari, kemudian musyawarah hingga pukul 03.30, lalu disebar ke beberapa masjid untuk salat berjamaah,” kata dia.
Bang Eko panggilan akrab Eko di komunitas Biker Subuh Akbar Garut menyatakan, pola ini tersinpirasi kesuksesan program mengaji Subuh akbar yang dilaksanakan di masjid Agung Garut yang telah berkembang sejak tiga tahun terakhir.
“Salah satu yang ditakutkan Yahudi itu adalah ketika orang Islam itu Salat Subuhnya lebih banyak dari Salat Jumatnya,” kata dia.
Tak ayal, meskipun baru seumur jagung, namun jumlah masjid yang berhasil dikunjung sudah mencapai puluhan. “Rencanya pekan ini kita menuju Cisompet wilayah Garut Selatan,” kata dia.
Sedangkan beberapa grup biker Garut yang telah ikut bergabung yakni Garut Onliene Squad (GOS), Driver Aktivity Garut (DAG), Gacor, SRS,Gebot, Jago, Dogar, HTR. “Kampi pun tengah mengajak XTC hijrah, Brigerz berdikir, monraker, GBR yang mantan genk motor ikut gabung,” kata dia.
Yulius Saputra Pongon, salah satu pengurus Bikers Subuh Kabar menambahkan, kegiatan utama program itu adalah melaksanakan Salat Subuh berjamaah, kemudian setelah itu dilaksanakan taklim atau kuliah subuh dan diakhiri dengan sarapan bersama. “Banyak hal positif yang bisa diambil oleh masyarakat,” ujarnya singkat.