Liputan6.com, Boyolali - PT Pertamina (Persero) menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jateng dan DIY aman selama arus mudik lebaran 2019.
Diperkirakan jumlah lonjakan permintaan BBM saat arus mudik nanti  akan mencapai  25 persen.
General Manager PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jateng dan DIY, Iin Febrian mengatakan stok BBM di wilayah Jateng dan DIY pada saat ini sangat mencukupi.
Advertisement
Bahkan, kapasitas masing-masing produk BBM di Dep Tangki Bahan Bakar Minyak (TBBM) cukup untuk menenuhi kebutuhan selam 12 hingga 14 hari ke depan.
Baca Juga
"Apalagi didukung oleh jalur pipa langsung dari kilang di Cilacap, insyaallah untuk hadapi permintaan arus mudik selama Ramadan dan Idul Fitri sudah siap," kata dia ketika ditemui di sela-sela acar buka bersama di Depo Tangki Bahan Bakar Minyak (TBBM) Teras, Boyolali, Kamis 23 Mei 2019.
Iin mengungkapkan jumlah stok BBM di wilayah Jawa Tengah dan DIY setiap harinya mencapai 12.100 KL per hari. Adapun saat arus mudik lebaran nanti jumlah stok BBM diperkirakan mengalami peningkatan hingga 24 persen.
"Kalau kita lihat selama mudik lebaran rata-rata meningkat paling tinggi di Indonesia itu mencapai 24 persen atau sekitar 15.000 KL per hari dibandingkan hari biasa," sebutnya.
Menurut dia, jumlah tersebut akan kembali melonjak saat mendekati H-2 lebaran bisa mencapai 19.000 KL hingga 20.000 KL per hari. Puncak arus mudik tersebut haru diantisipasi dengan armada yang handal serta memperkuat stok BBM di SPBU.
"Beban puncaknya itu lebih kurang pada H-2 terjadi peningkatan hingga 94 persen atau hampir dua kali lipat dibandingkan hari biasa," ujar dia.
Siapkan 6 SPBU di Jalan Tol
Meskipun arus mudik baru akan berlangsung saat H-7 lebaran nanti, namun kini pihak Pertamina mulai menaikkan suplai BBM di SPBU dengan kisaran angka mencapai 20 persen.
 "Saat ini ada 842 SPBU di Jateng dan DIY, kita full-kan stoknya sehingga SPBU itu dapat mencover rata-rata untuk tiga hari ke depan," harapnya.
Dalam menghadapi arus mudik Lebaran, Iin mengungkapkan PT Pertamina (Persero) fokus untuk menyiapkan stok jenis BBM Gasoline group seperti Pertalite, Pertamax, Premium. Pasalnya, produk jenis BBM tersebut yang mengalami lonjakan permintaan selama arus mudik.
"Kalau untuk solar berdasarkan data historis itu malah turun selama musim mudik dan lebaran. Turunnya di angka 12 persen," sebutnya.
Sementa itu terkait ketersedian BBM di sepanjang jalan tol yang melintasi wilayah Jawa Tengah, ia mengatakan saat ini Pertamina telah memiliki sebanyak enam SPBU yang beroperasi di sepanjang jalan tol. Padahal pada arus mudik tahu lalu jumlah SPBU milik Pertamina yang beroperasi baru satu SPBU.
"Artinya pada mudik tahun ini jumlah SPBU naik menjadi 600 persen dibandingka tahun lalu. Per SPBU itu jumlah noselnya lumayan banyak antara 40 hingga 50 nosel dibandingkan pelayanan tahun lalu," sebutnya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement