Serunya Belajar Memanggang Kemplang Palembang

Liputan6.com, Palembang - Kota Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) dikenal salah satu kota sejuta kuliner, khususnya cemilan Pempek Palembang. Namun ada juga cemilan khas Kota Palembang, yang wajib dicicipi yaitu Kemplang Palembang.

Jika bertandang ke Kota Palembang, tidak ada salahnya mengunjungi salah satu pusat jajanan lokal di Jalan Pipa Reja Kelurahan Pipa Reja Kecamatan Kemuning Palembang Sumsel.

Ada belasan rumah kayu bergaya pondokan, berjejer di pinggir jalan dengan menjajakan bungkusan Kemplang Palembang yang siap disantap.

Selain bisa belanja dan mencicipi kemplang Palembang, para pengunjung juga bisa belajar memanggang kemplang mentah di atas bara api.

Husni (53) salah satu pedagang Kemplang Palembang di Jalan Pipa Reja ini mengatakan, banyak pembeli yang penasaran dengan proses pemanggangan Kemplang Palembang.

"Banyak juga yang ingin mencoba memanggang Kemplang Palembang, biasanya para pendatang dari luar Sumsel. Ada juga artis yang datang kemari, ikut juga merasakan berpanas-panas di depan tungku pemanggangan," katanya, Sabtu (15/6/2019).

Dalam satu hari, Husni bisa menjual antara 1.000 keping hingga 2.000 keping Kemplang Palembang. Bahan kemplang mentah ini dibelinya di kawasan Tebing Gerinting Sumsel setiap 4-5 hari dalam satu minggu.

Selain rasanya yang garing dan gurih, harga yang ditawarkan juga sangat ramah di kantong.

Untuk satu bungkus dengan jumlah 25 keping, Husni menjualnya dengan harga Rp10.000. Sedangkan bungkusan 40 keping Kemplang Palembang dihargai Rp15.000.

2 dari 2 halaman

Berburu Kuliner Palembang

Para pembeli bisa berkunjung ke pusat jajanan Kemplang Palembang ini mulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB.

Menurut Kurnia (34), pedagang Kemplang Palembang, para pembeli yang datang juga bisa duduk santai di pondokannya, sembari menikmati cemilan Kemplang Palembang.

"Banyak juga yang datang serombongan dari luar kota, lalu mereka duduk santai di pondokan saya sambil bercengkrama. Ada yang mencoba membakar kemplang mentah, ada juga yang melihat saja. Lokasi ini seperti menjadi wisata kuliner alternatif di Kota Palembang," ungkapnya.

Hari Wijaya, salah satu pengunjung warung Husni tertarik untuk membeli bungkusan Kemplang Palembang karena murah dan terkenal enak rasanya.

"Kemplang Palembang ini kan berasal dari bahan ikan, jadi memang terasa ikannya. Harganya juga terjangkau, jadi saya sering sengaja lewat sini untuk membeli Kemplang Palembang," ujarnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

LRT Palembang banyak dikritik karena waktu tempuh yang dinilai lamban. Menhub Budi Karya mengatakan akan menambah jumlah lokomotif di Desember 2018.