Sukses

Identitas 30 Korban Tewas Kebakaran Pabrik Korek Gas di Langkat

Pekerja di pabrik korek gas yang terbakar tersebut diperkirakan berjumlah puluhan orang. Sebagian besar pekerja berstatus ibu rumah tangga. Di antara pekerja ada yang membawa anak saat bekerja.

Liputan6.com, Langkat - Korban tewas akibat kebakaran yang menghanguskan pabrik pemantik atau korek api gas di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun IV, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut), berjumlah 30 orang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat‎, Irwan Syahri mengatakan, awalnya korban kebakaran diketahui berjumlah 24 orang. Setelah dilakukan evakuasi dan diteliti, korban bertambah menjadi 30 orang.

"Korban tewas 30 orang. Rinciannya 5 anak-anak selebihnya orang dewasa," kata Irwan, Jumat (21/6/2019).

Saat ini, BPBD Kabupaten Langkat bersama aparat kepolisian dari Polres Langkat sudah melakukan evakuasi seluruh jenazah yang tewas. Puluhan jenazah yang tewas dibawa ke Rumah Sakit Umum Bhayangkara Pokda Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Medan, untuk diautopsi.‎

"Korban tewas sudah dievakuasi, sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Medan," jelas Irwan.

Peristiwa kebakaran itu diketahui terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Api menyala diawali suara ledakan dari sekitar lokasi kejadian. Pihak BPBD belum dapat memastikan dari mana asal ledakan tersebut terjadi, dan belum mengetahui persis penyebab si jago merah mengamuk.

"Informasi awal menyebutkan, saat pekerja hendak salat Jumat, terdengar ledakan. Tapi tidak tahu ledakan apa dan dari mana asalnya. Belum dapat informasi, masih diselidiki," Irwan menerangkan.

Seorang warga sekitar, Dewi menyebut, pekerja di pabrik pemantik tersebut diperkirakan berjumlah puluhan orang. Sebagian besar pekerja berstatus ibu rumah tangga. Di antara pekerja ada yang membawa anak saat bekerja.

"Pekerja didominasi warga sekitar. Ada juga yang berasal dari Stabat dan Binjai," Dewi menandaskan.‎

2 dari 2 halaman

Data Korban Tewas

Berikut nama dan tempat tinggal korban tewas:

1. Nurhayati: Desa Selayang Mancang

2. Yunita Sari: Sambirejo Gang Mirat

3. Pinja (Anak Yunita Sari): Sambirejo Gang Mirat

4. Sasa: (Anak Yunita Sari): Sambirejo Gang Mirat

5. Suci/Aseh: Kuala Begumit

6. Mia: Sambirejo Dusun I

7. Ayu: Perdamaian

8. Desi: Sambirejo Dusun IV

9. Juna: Sambirejo Dusun IV (Anak)

10. Bisma: Sambirejo Dusun IV (Anak)

11. Dhijah: Sambirejo Dusun II

12. Maya: Sambirejo Dusun IV

13. Rani: Perdamaian

14. Alfia: Perdamaian

15. Rina: Sambirejo Dusun IV B (Pendatang)

16. Amini: Sambirejo Dusun II

17. Kiki: Kwala Begumit Kampung Baru

18. Priska: Sambirejo Dusun IV

19. Yuni (Mak Pitri): Sambirejo Dusun II

20. Sawitri: Sambirejo Dusun I

21. Fitri: Sambirejo Dusun I

22. Sifah (Anak Wiwik): Sambirejo Dusun I

23. Wiwik: Sambirejo Dusun IX

24. Rita: Sambirejo Dusun II

25. Rizki (Pendatang): Sambirejo Dusun II (Pendatang)

26. Imar: Sambirejo Dusun VII

27. Lia (Mandor): Kwala Begumit

28. Yanti: Kwala Begumit

29. Sri Rahmadhani: Sei Remban

30. Samiati: Kwala Begumit

 

Simak video pilihan berikut ini: