Liputan6.com, Solo - Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo menyerahkan kepada masyarakat terkait namanya yang masuk dalam bursa Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) periode 2020-2025 berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Universitas Slamet Riyadi (Unisri) beberapa waktu lalu.
"Hasil survei itu kan survei pihak lain. Saya tidak terpengaruh hasil survei itu. Saya terus bangga, tidak," katanya di Solo, Sabtu (27/7/2019).
Ia mengatakan, tidak ingin terpengaruh isu semacam itu karena bagaimanapun juga ia merupakan kader partai.
Advertisement
Baca Juga
"Kalau saya diperintah partai, itu menjadi pegangan saya. Sikap saya tergantung pada partai," kata kader partai PDI Perjuangan tersebut, dilansir Antara.
Mengenai namanya yang lebih tinggi dibandingkan dengan dua putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep yang juga masuk dalam bursa tersebut, ia berharap hal itu benar adanya.
"Itu kan survei, hal yang biasa. Mudah-mudahan betul. Kami sejauh ini belum ada survei internal juga," katanya.
Sementara itu, ia berharap siapapun Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih mendatang tidak mengganggu kondusivitas kota.
"Siapapun yang terpilih tetap damai. Yang penting sekarang kewajiban saya untuk masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Ketua Laboratorium Kebijakan Publik Unisri Surakarta Suwardi mengatakan, survei tersebut menguji tiga kategori, yaitu popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas.
Sebagai hasilnya, pada ketiga kategori tersebut nama Gibran dan Achmad Purnomo saling berlomba menempati posisi teratas.
Saksikan video pilihan berikut ini: