Sukses

Tower Seluler Roboh Timpa 6 Murid SD di Kabupaten Maros

Sekitar 6 orang murid SD Bado-bado mengalami luka serius akibat tertimpa tiang tower menara milik salah satu perusahaan operator seluler yang roboh.

Liputan6.com, Maros - Sekitar 6 orang murid Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Maros mengalami luka serius usai tertimpa tower seluler yang roboh, Selasa (13/9/2019) sekitar pukul 09.30 Wita.

Kompol Muh Jufri, Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Maros membenarkan kejadian yang menimpa sejumlah murid di SD Bado-bado Baji Mangngai, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulsel tersebut.

"Tower milik salah satu operator seluler tersebut roboh dan menimpa murid SD Bado-bado yang sedang latihan. Seluruh korban masih menjalani perawatan medis di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar," kata Jufri via telepon.

Kejadian itu, kata dia, berawal saat para murid SD Bado-bado sedang latihan paduan suara di lapangan sekolah. Latihan tersebut dalam rangka persiapan mengikuti lomba perayaan HUT RI pada 17 Agustus 2019 di Kabupaten Maros.

Selang 15 menit, tiba-tiba tower seluler yang berada tepat di samping gedung SD Bado-bado, jatuh dan menimpa sejumlah murid SD Bado-bado yang sedang latihan tadi.

"Korban sekitar 6 orang awalnya dilarikan ke RS. TNI AU Dr. Dody Sarjoto untuk mendapatkan penanganan medis. Tapi belakangan dirujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo Makassar dan hingga saat ini masih jalani perawatan medis di sana.

"Kasus robohnya tower menara seluler yang menimpa sejumlah murid SD Bado-bado ini dalam proses penyelidikan Polres Maros," ujar Jufri.

Diketahui, 6 orang murid SD Bado-bado, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros yang tertimpa tower seluler yang roboh, masing-masing bernama Khodijah Rafa Nur, Adinda Sri Rahmayani, Riza Wahyuni, Abrisam Bangga Arbani, Muhammad Sultan Ali Ashary, dan Mujahid.

Saksikan video pilihan di bawah ini: