Sukses

Kecelakaan Maut di Riau Tewaskan Enam Penumpang Bus

Kecelakaan maut tunggal sebuah bus di Jalan Lintas Pekanbaru-Kiliran Jao menewaskan enam penumpang dan yang lainnya terluka parah.

Liputan6.com, Pekanbaru - Pria asal Aceh, Indra Weli Saputra, diduga menjadi penyebab tewasnya 6 penumpang bus di Jalan Lintas Pekanbaru-Kiliran Jao, Kuantan Singingi. Kecelakaan maut tunggal ini diduga karena kelalaiannya mengemudikan bus PO PM TOH itu.

Kasat Lantas Polres Kuantan Singingi AKP Y Basri menyebut masih mendata identitas enam korban kecelakaan maut di lokasi. Selain korban jiwa, kejadian pada Rabu siang, 9 Oktober 2019 ini, juga menyebabkan 9 penumpang lainnya luka parah.

"Termasuk sopirnya juga luka karena kejadian ini, jadi belum bisa diminta keterangan," kata Basri kepada Liputan6.com.

Menurut Basri, korban jiwa maupun terluka sudah dibawa ke puskesmas setempat. Beberapa di antaranya juga dirujuk ke rumah sakit melihat kondisi luka akibat kejadian pukul 11.45 WIB itu.

"Kerugian materil Rp 100 juta, kondisi bus rusak parah, di mana sebagian badan bus hilang karena benturan keras," jelas Basri.

Basri menjelaskan, bus dengan nomor polisi BL 7326 AL berangkat dari daerah Kiliran Jao, Kuantan Singingi menuju Pekanbaru. Setibanya di jalan lintas tersebut, sopir diduga hilang kendali.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara di lokasi, kecepatan bus tak bisa dikendalikan sopir ketika memasuki tikungan, tepatnya di Desa Betabuh, Kecamatan Kuantan Tengah.

"Tikungan itu menurun sehingga bus terjatuh di badan jalan sebelah kiri," kata Basri.

Menurut Basri, kondisi jalan saat bus mengelami kecelakaan maut masih sepi. Kondisi aspal di jalan juga baik sehingga tidak menjadi penyebab terjadinya kecelakaan.

"Penyebab utama karena lalai dan kurang hati-hatinya sopir saat memasuki tikungan menurun," sebut Basri.

 

Simak video pilihan berikut ini: