Sukses

Setahun Usai Tsunami, Pantai Carita Masih Sepi Pengunjung

Pekerjaan Rumah bagi Wishnutama sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang baru.

Liputan6.com, Pandeglang - Pengelola Pantai Karangsari, Desa Sukarame, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, mengeluhkan sepinya kunjungan wisatawan usai bencana tsunami. Padahal bencana tersebut sudah berlalu satu tahun, dan kawasan tersebut dinyatakan aman untuk dikunjungi.

Ariyanto, pengelola Pantai Karangsari Carita saat ditemui Liputan6.com, Rabu (30/10/2019) mengakui, sejak tsunami melanda kunjungan wisatawan makin menurun, meski kawasan tersebut sudah dinyatakan kondusif.

"Alhamdulillah sampai saat ini, sudah mulai kondusif. Sudah aman, tapi pedangannya masih kurang," katanya.

Pihaknya menjamin bahwa wisatawan bisa aman mengunjungi Pantai Karangsari, karena ada petugas keamanan dan relawan Balawista yang berjaga disekitar pantai. Rambu peringatan berenang dan terpampang jelas di sekitar pantai yang memiliki kontur landai dan berpasir putih tanpa karang ini.

Setiap tiket yang dibeli pengunjung, bahkan sudah termasuk asuransi jiwa. Sehingga wisatawan tidak perlu khawatir akan keselamatannya.

"Pantainya landai tanpa karang, pasirnya putih. Kelebihannya wisatawan bisa bermain pasir. Ada asuransinya juga, setiap pengunjung beli tiket dapat asuransi juga," terangnya.

Berbagai fasilitas rekreasi pantai pun tersedia, seperti banana boat, perahu yang bisa mengantarkan wisatawan keliling pantai hingga mengunjungi Pulau Burung, Pulau Liwungan, ke gugusan Gunung Anak Krakatau. Wisatawan juga bisa menikmati snorkeling hingga ke perairan di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK).

Pengelola pantai berharap pemerintah bisa membantu lebih promosi Pantai Karangsari Carita yang sudah beroperasi sejak 1980-an.

"Harapannya biar banyak (wisatawan) di sini. Dinas wisata bisa memberikan fasilitas di sini bisa dimaksimalkan," katanya.

Simak juga video pilihan berikut ini: