Liputan6.com, Solo - Sejumlah relawan pendukung Gibran Rakabuming Raka mengumpulkan tanda tangan untuk memberikan dukungan kepada putra sulung Presiden Jokowi itu sebagai calon Wali Kota Solo. Aksi dukungan tanda tangan itu juga diselingi dengan aksi potong rambut gratis ala Gibran.
Aksi pengumpulan tanda tangan yang dilakukan relawan Kancane Gibran Gess (KGG) itu dipusatkan di Jalan Bayangkara depan Stadion Sriwedari Solo, Minggu, 3 November 2019. Kain berwarna pink berukuran 1,5x30 meter yang menjadi media tanda tangan itu diletakkan di pinggir jalan.
Advertisement
Baca Juga
Suasana kian menarik ketika sejumlah relawan membawa poster bergambar Gibran Rakabuming Raka lengkap dengan kemeja kebesarannya batik bermotif Indonesia Raya. Tak pelak, masyarakat yang usai mengisi kegiatan di car free day Jalan Slamet Riyadi Solo pun ikut mampir untuk membubuhkan tanda tangan dukungan.
Juru bicara relawan Kancane Gibran Gess (KGG) Imelda Yuniati mengatakan aksi pengumpulan tanda tangan itu sebagai respon banyaknya masyarakat yang menanyakan terkait cara untuk memberikan dukungan kepada bos Markobar Gibran Rakabuming Raka. Awalnya memang ada dua pilihan untuk memberikan dukungan seperti melalu pengumpulan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau mengumpulkan tanda tangan pendukung.
"Akhirnya kami pilih yang mengumpulkan tanda tangan saja sebagai wujud nyata gerakan mendukung Mas Gibran," kata dia di sela-sela aksi pengumpulan tanda tangan di depan Stadion Sriwedari Solo, Minggu, 3 November 2019.
Terus Mencari Dukungan Warga
Imelda menilai antusiasme masyarakat untuk memberikan tanda tangan dukungan kepada Gibran sebagai calon Wali Kota Solo memang cukup banyak. Hanya saja, dalam kegiatan penggalangan dukungan ini, pihaknya tidak memasang target karena pemberian tanda tangan itu merupakan wujud nyata jika suami Selvi Ananda itu diminati masyarakat untuk maju Pilkada Solo 2020.
"Jadi Mas Gibran itu memang dimaui oleh masyarakat, terus kita memfasilitasinya dengan acara pagi ini. Untuk berapa jumlahnya memang tidak ada, berapapun jumlahnya itu sebuah dokumentasi riil bahwa masyarakat mendukung Mas Gibran," ujarnya.
Aksi pengumpulan tanda tangan itu, menurut Imelda tidak hanya berhenti sampai hari ini saja. Ke depannya aksi serupa akan dilakukan di sejumlah titik yang berbeda karena kegiatan tersebut merupakan cara untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat.
"Tidak cukup hari ini saja ya karena kita sudah punya agenda untuk tiga bulan ke depan. Prinsipnya kita akan terus bergerak untuk menyatakan dukungan ke Mas Gibran," ucap dia.
Advertisement
Aksi Potong Rambut ala Gibran
Selain menggelar penggalangan tanda tangan, para relawan KGG juga membuka layanan potong rambut gratis ala gaya Gibran Rakabuming Raka. Terdapat dua tukang potong rambut yang disediakan untuk memotong rambut para pendukung.
Imelda mengatakan aksi cukur rambut itu dilakukan untuk mewadahi keinginan sejumlah pendukung dari kalangan anak muda milenial yang menginginkan potongan rambut seperti Gibran. Seperti diketahui, gaya ptongan rambut ayah Jan Ethes Srinarendra itu memang khas, yakni gaya undercut.
"Kalau cukur rambut gratis ini mungkin kita berpikir bahwa ada teman-teman atau anak muda sekarang yang pengin punya potongan rambut seperti Mas Gibran. Nah, kita mencoba memfasilitasinya dengan potong rambut gratis alas Mas Gibran," kata dia.
Antusiasme warga untuk cukur rambut pun cukup tinggi. Hal ini terlihat dari kesibukan dua tukang cukur yang terus melayani potong gratis. "Ini mumpung ada potong gratis dengan model undercut seperti Mas Gibran, makanya saya ikut saja," kata salah satu warga, Ari.
Â
Simak video pilihan berikut ini: