Liputan6.com, Flores Timur - Puluhan hektare hutan dan lahan Gunung Ile Mandiri di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali terbakar. Kebakaran terjadi sejak Kamis sore (21/11/2019) dan belum bisa dipadamkan hingga malam. Lahan yang kering akibat kemarau panjang membuat kebakaran semakin meluas.
"Iya benar ada kabakaran lahan, sementara kita lagi koordinasi dengan BPBD untuk upaya pemadaman," ujar Kapolres Flotim, AKBP Deny Abraham kepada Liputan6.com, Kamis malam (21/11/2019).
Sementara itu, Wakil Bupati Flotim, Agustinus Boli mengatakan pihaknya bersama BPBD sudah berupaya memadamkan kebakaran lahan tersebut.
Advertisement
Kebakaran lahan di Gunung Ile Mandiri terjadi untuk kedua kalinya. Sebelumnya, pada medio September 2019, sekitar 150 hektare lahan hutan di kawasan gunung itu juga terbakar.
Informasi dari Unit Pelayanan Teknis Kesatuan Pengelola Hutan (UPT KPH) Flores Timur mengatakan, dari sebaran titik bakarnya bisa dipastikan titik api berasal dari kebun warga.
Kebakaran tersebut akhirnya berhasil dipadamkan berkat kerja keras segenap personel Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemda Flores Timur, UPT KPH Flotim, Polres Flotim, Kodim 1624 Flotim, Tagana, serta segenap kelompok masyarakat.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Kebakaran kawasan hutan di Gunung Guntur mencapai 20 hektar atau sekitar 10 km dari Kota Garut