Sukses

Gibran Klaim Makin Populer Gara-Gara Rajin Blusukan

Gibran Rakabuming Raka mengklaim tingkat elektabilitasnya naik sejak rajin melakukan kegiatan blusukan untuk menemui warga Solo di sejumlah titik.

Liputan6.com, Solo - Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka mengklaim berdasarkan hasil survei internal bahwa tingkat elektabilitasnya meningkat sebagai kandidat calon Wali Kota Solo. Tingkat popularitas bos Markobar itu merangkak naik setelah aktif blusukan menemui warga.

Gibran Rakabuming Raka mengaku berdasarkan hasil lembaga survei internal bahwa tingkat elektabilitas dan popularitas sebagai bakal calon Wali Kota Solo terus mengalami kenaikan. Bahkan, survei tersebut dilakukan secara rutin untuk mengetahui tingkat elektabilitasnya.

"Hasil survei internal terbaru ada dalam minggu ini ada karena tiap bulanan ada survei internal," kata dia di Solo, Rabu, 5 Februari 2020.

Hanya saja ia tidak mau membocorkan hasil survei tersebut lantaran survei itu digunakan untuk kepentingan internal. Namun, yang pasti bahwa hasil survei itu terus mengalami kenaikan dibandingkan saat survei awal yang dilakukan Lembaga Kajian Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo pada Juli 2019 silam.

"Hasil survei ya nanti saja. Itu yang namanya survei internal ya untuk internal saya. Tapi hasilnya yo jauh banget dibandingkan dulu," Gibran Rakabuming Raka mengakui.

2 dari 2 halaman

Rajin Blusukan

Dia memastikan bahwa naiknya hasil survei itu dipengaruhi oleh kian intensnya blusukan untuk menemui warga. Bahkan, Gibran mengaku kegiatan blusukan dilakukan hampir setiap hari untuk menyerap aspirasi warga Solo.

"Jenengan tahu sendiri tho kegiatan saya seperti apa hari-harinya bisa dilihat di Instagram, Facebook. Intensitasnya ketemu warga seperti apa, pasti ada peningkatan," ucapnya.

Meskipun hasil survei mengalami kenaikan, tetapi dia tidak mau menyebutkan apakah posisi tingkat elektabilitasnya telah melampui Achmad Purnomo yang merupakan rival sebagai bakal calon Wali Kota Solo yang maju melalui partai yang sama, PDIP. Gibran pun memilih untuk menutup rapat hasil survei itu untuk konsumsi media.

"Ya, rahasia dong. Nanti saja kalau waktunya sudah tepat, biar lembaga surveinya saja yang manggil teman-teman," dia menandaskan.

 

Simak video pilihan berikut ini: