Liputan6.com, Palembang - Warganet dibuat kaget dengan video tukang ojek online (ojol) menganiaya kasir perempuan di salah satu minimarket waralaba di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel).
Video viral berdurasi 20 detik ini, diposting pertama kali oleh Instagram @palembang_bedesau.id pada hari Minggu (8/3/2020). Video tersebut memperlihatkan tukang ojol berjaket hijau melakukan transaksi di kasir minimarket tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Saat sudah dilayani salah satu kasir perempuan, tukang ojol tersebut memukul meja kasir. Tak lama kemudian, tukang ojol itu langsung menganiaya kasir berjilbab hitam tersebut, dengan melayangkan tamparan sebanyak dua kali.
Para pembeli yang antri di depan kasir hanya terdiam melihat kelakuan pria tukang ojol di Palembang itu. Sontak, video tersebut langsung viral dan dihujani beragam komentar dari warganet.
Setelah kejadian itu, pengemudi ojol pun diketahui menyampaikan permohonan maaf, yang diunggah oleh akun Instagram @Ndorobeii.
Head of Regional Corporate Affairs Gojek Indonesia Wilayah Sumbagsel Aji Wihardandi menanggapi aksi kekerasan tersebut.
Dia menyesalkan atas tindak kekerasan, yang dilakukan oleh salah satu mitra driver Gojek tersebut.
"Gojek pada dasarnya mengecam segala bentuk tindakan kekerasan terhadap siapa pun dan dengan alasan apapun," katanya.
Saat ini Gojek telah memutuskan kemitraan dengan mitra driver bersangkutan, sesuai dengan aturan yang berlaku di dalam perusahaan.
Dia pun terus menghimbau kepada seluruh mitra, untuk terus dapat mentaati peraturan dan menjaga kenyamanan di masyarakat.
"Kasus ini juga sebenarnya sudah diselesaikan dengan cara berdamai. Namun kami dalam hal ini perusahaan juga memiliki peraturan, yang harus mengambil tindakan dalam menyikapi masalah itu," ucapnya.
Branch Corporate Communication Alfamart, Rendra Yuda Satria Pratama turut menyesalkan adanya insiden yang terjadi di salah satu cabang Alfamart di Palembang.
"Masalah itu kini sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Kedua pihak sudah berdamai. Kita berharap insiden seperti ini tidak terulang lagi di kemudian hari," katanya.
Warganet Geram
Video ini turut diposting di akun Instagram @dramaojol.id. Dalam postingannya, akun Instagram ini menuliskan kronologi kejadian penganiayaan tersebut.
“Mau top up Gopay, nomor ojolnya salah. Lantas dia minta input lagi, tapi kasirnya gak mau, karena ojolnya yang salah sebut nomor. Tapi ojolnya gak mau tahu, lantas (maaf) nabok petugas kasirnya,” tulisnya.
Para warganet langsung menuliskan komentar di postingan ini. Seperti ditulis akun Instagram @ahmad.zubaidi.10, dia mengaku heran dengan tindak kekerasan yang dilakukan tukang ojol itu.
“Kenapa tidak diselesaikan baik-baik aja sih, karena beban hidup yang begitu berat?,” ujarnya.
Akun Instagram @erickadyarsa juga menuliskan komentarnya. Menurutnya, tindakan tukang ojol tersebut sangat arogam.
“Mentang-mentang kaumnya banyak, udah ada bukti CCTV. Oknum begini jangan dikasih kerja,” tulisnya.
Advertisement