Liputan6.com, Cirebon - Upaya melakukan antisipasi meluasnya Virus Corona alias Covid-19 terus dilakukan. Baik ditingkatan pemerintah maupun swasta.
Virus Corona Covid-19 sedikitnya berdampak kepada sektor usaha perhotelan di Cirebon. Public Relation Bentani Hotel Cirebon Sherly Putri mengaku ada penurunan tingkat pengunjung hotel sejak virus tersebut masuk ke Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
"Khususnya tamu dari luar ya sebelumnya 40 persen sekarang 35 persen. Kami juga sudah melakukan upaya mengantisipasi adanya virus di hotel kami," kata Sherly, Jumat (13/2/2020).
Berbagai antisipasi dan upaya pencegahan dilakukan oleh Bentani Hotel Cirebon. Seperti menyediakan Hand Sanitizer atau cairan antiseptik di sejumlah titik kawasan hotel.
Dia menyebutkan, penurunan tersebut sebagian besar merupakan tamu dari negara yang terkena Virus Corona Covid-19. Mereka tidak bisa kembali ke Cirebon lantaran dampak dari Virus Corona Covid-19.
"Kalau okupansi kami masih anggap stabil karena tamu dari dalam negeri masih banyak. Maka dari itu kami lakukan upaya pencegahan maksimal," ujar dia.
Selain menaruh cairan antiseptik, Bentani Hotel Cirebon menyediakan welcome drink bagi tamu yang baru datang.
Minuman yang terbuat dari olahan rempah-rempah itu bernama. Bahan utamanya adalah air lemon dicampur dengan jahe dan rempah-rempah lain yang diyakini dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari Virus Corona Covid-19.
Rempah Rempah
"Alhamdulillah tamu kami mengerti dan mereka sangat suka sekali. Minuman dingin olahan rempah-rempah," ujar dia.
Cairan buah lemon tersebut kemudian dicampur jahe, sereh dan bahan herbal lainnya. Tujuan utamanya, agar tamu merasa aman dan nyaman menginap.
Manajemen Bentani Hotel Cirebon juga mengubah pola sarapan pagi bagi tamu yang menginap. Sherly menyebutkan, menu sarapan pagi di Bentani Hotel Cirebon lebih dominan ke rempah-rempah.
"Karena rempah-rempah dianggap jadi penangkal corona juga dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu tamu untuk hidup sehat selama menginap di hotel kami," jelas Sherly.
Dia mengaku masuknya Virus Corona Covid-19 ke Indonesia menjadi beban berat bagi pengusaha jasa hotel. Tidak sedikit hotel menurunkan harga sejak virus tersebut masuk ke Indonesia.
"Tugas kami dan saya rasa bersama untuk memberikan kesan tak ada apa-apa soal corona di Cirebon. Meskipun ada kebijakan pusat untuk tidak boleh buat acara kerakaian dulu khususnya pemerintah daerah," ujar dia.
Saksikan video pilihan berikut ini:Â
Advertisement